
IAMI Ungkap Alasan Belum Pasarkan Isuzu ELF EV di Indonesia


Isuzu ELF EV diperkenalkan di Indonesia (Foto: KabarOto)
KabarOto.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) masih belum mau memasarkan kendaraan listrik di Indonesia. Pasalnya, merek kendaraan komersial asal Jepang ini masih melihat pengisian daya kendaraan listrik masih membutuhkan waktu yang cukup lama.
Sebenarnya, IAMI sudah pernah memperkenalkan Isuzu ELF EV di GIIAS 2024, namun hingga saat ini perusahaan belum juga memasarkan produknya tersebut di Indonesia.
Yusak Kristian, Presiden Direktur PT IAMI menjelaskan bahwa di Isuzu Jepang sudah dipelajari dan siap dipasarkan. Tapi, untuk dipelajari secara komprehensif di Indonesia perlu dilihat total visibility untuk komersial.
Baca Juga: Program Mudik Isuzu 2025 Mengantar 400 Pemudik ke 30 Kota Tujuan

Pengisian Daya Listrik Kendaraan Komersial
"Sampai saat ini Waktu pengisian daya kendaraan listrik membutuhkan waktu cukup lama. Misalnya, 0-100 persen membutuhkan waktu lebih dari satu jam," jelas Yusak.
Proses tersebut dianggap masih kurang tepet bagi konsumen, sehingga masih berpikir dua kali untuk menjual Isuzu ELF EV.
Selain itu, dari segi produktivitas ada tantangan bahwa kendaraan listrik memerlukan waktu untuk pengisian daya listrik dibanding isi solar yang membutuhkan waktu hitungan menit.
Baca Juga: Isuzu D-Max Steel Edition Hanya 250 Unit Dibanderol Rp890 Jutaan
Ketersediaan SPKLU
"Ini menjadi tantangan tersendiri bagi kendaraan listrik di sektor komersial. Mengingat mobilitas kendaraan komersial sangat tinggi, jadi butuh pengecasan lebih singkat," ucap Yusak.
Ketersediaan charging station juga menjadi salah satu pertimbangan. Oleh sebab itu, Isuzu menunggu pemerintah menyiapkan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) lebih banyak lagi.
"Isuzu ELF EV beroperasi dengan rute berbeda setiap harinya. Kalau SPKLU sudah lengkap, maka makin siap kita meluncurkan ELF EV," pungkas Yusak.
Tags:
#Isuzu Elf EV