Kabaroto.com - Lampu mobil berfungsi sebagai alat penerangan yang memudahkan pengemudi untuk melihat pada saat berkendara di malam hari.
Seiring perkembangan zaman, lampu mobil juga mengalami perkembangan. Bukan lagi sekadar bohlam biasa, lampu juga tersedia dalam versi LED dan HID.
Bahkan beberapa waktu lalu Suzuki berhasil menciptakan lampu LED kendaraan masa depan. Selain membuat penglihatan pengendara jauh lebih baik, lampu masa depan Suzuki juga dilengkapi sensor yang berfungs sebagai alaram bagi pengguna jalan lainnya.
Namun, ternyata sinar yang memancar dari lampu dapat mengurangi kecepatan mobil. Hal itu diungkapkan oleh seorang peneliti bernama Dr Stephen Granade.
Melalui penelitiannya, Granade mengungkapkan bahwa partikel cahaya memiliki energi gerak atau momentum, meskipun cahaya tak mengandung massa.
Stephen mengatakan, pada dua lampu HID berkekuatan masing-masing 3.400 lumens, momentum yang dihasilkan adalah sekitar 50 nano Newton.
“Coba Anda taruh sehelai rambut di jari. Daya tekan satu helai rambut sekitar 20 kali lebih besar dari 50 nano Newton,” tutur Stephen.
Dengan daya momentum sebesar itu, jika sebuah mobil ditaruh di luar angkasa dan lampunya dinyalakan, maka mobil akan bisa mencapai kecepatan 100 kilometer per jam dalam waktu lebih dari 20 ribu tahun.
