KabarOto.com - Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Jepang (MLIT), menangguhkan pendaftaran dua pabrik baru Nissan Motor Co Ltd, menyusul permasalahan pada proses inspeksi akhir.
Ya, beberapa waktu lalu Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Jepang menemukan bahwa proses pemeriksaan akhir produksi kendaraan dilakukan oleh teknisi yang tidak memiliki sertifikat.
Baca juga :
Terkait hal itu, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Jepang meminta mobil-mobil itu untuk diperiksa kembali oleh teknisi bersertifikat dan mobil yang sudah terlanjur dijual agar ditarik.
"Kami saat ini melakukan investigasi terkait permasalahan inspeksi terakhir yang terjadi di pabrik kami," ungkap juru bicara Nissan, Nick Maxfield, seperti dinukil dari Carscoops, Kamis (5/10/2017).
Sumber dari Kementerian Transportasi Jepang Kenichi Hayashi menyatakan Nissan kemungkinan besar bakal terkena sanksi yang lebih berat lagi karena menggunakan teknisi yang tak memiliki sertifikat.
