Pakai Jas Hujan Enggak Boleh Sembarang, Coba Simak Kata Instruktur Safety Riding Ini

KabarOto.com - Kondisi hujan, pengendara sepeda motor harus memperhatikan banyak hal mulai dari teknis sampai dengan non teknis. Sebut saja ketika kondisi hujan, gaya berkendara harus diperhatikan, perhatikan jalan raya dengan melihat spion agar bisa memantau kecepatan dan kendaraan yang berada di belakang.

Agus Sani selaku Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, bilang saat musim hujan, harus berhati-hati dan lebih waspada terhadap kondisi sekitar. Sebab, kondisi jalan saat hujan lebih sulit diprediksi.

"Jangan sampai hujan justru jadi malapetaka, maka dari itu harap diperhatikan selalu dengan benar gaya berkendara,” kata Agus Sani.

Baca Juga: Penolong Keselamatan Musim Hujan, Kenalan dengan Electronic Stability Program

Ia menyarankan agar Sobat menggunakan jas hujan bertipe setelan. Jenis ini sangat direkomendasikan untuk berkendara karena dirasa lebih nyaman dan menutupi bagian badan.

"Jas Hujan setelan, sesuai dengan namanya terdiri dari atasan dan bawahan. Jenis ini menutup seluruh bagian tubuh pengendara sepeda motor sehingga lebih aman dan nyaman karena bodi fit atau mengikuti bentuk tubuh," jelas Agus Sani.

Ia bilang, biasanya jenis yang satu ini dilengkapi fitur keselamatan dengan garis reflektor yang bisa menyala saat gelap atau malam hari. Jadi, akan lebih mudah saat tersorot lampu dari pengendara di belakang ataupun lampu jalan.

Baca Juga: Vital dan Rentan Bermasalah, Begini Cara Pelihara Kelistrikan Kendaraan di Musim Hujan

"Jenis jas hujan ini memang direkomendasikan untuk digunakan pengendara motor, selain karena bagian badan dan kaki terlindungi, tidak mengganggu ruang gerak saat berkendara," ungkap Agus Sani.

Untuk seluruh pengendara sepeda motor, jangan asal pakai jas hujan. Harus yang aman dan menutupi badan, juga yang tidak mengganggu ruang gerak.

"Jas hujan setelan lebih direkomendasikan, sementara jas hujan ponco tidak diperbolehkan. Kami mengimbau juga saat kondisi musim hujan, harus lebih berhati-hati saat berkendara, tujuannya untuk tetap menjaga keselamatan sesama pengguna jalan,” tutup Agus Sani.