POPULAR STORIES

Pengembangan Toyota Yaris Cross Dilakukan Saat Pandemi Covid-19

Pengembangan Toyota Yaris Cross Dilakukan Saat Pandemi Covid-19 Ilustrasi produksi Toyota Yaris Cross di pabrik TMMIN (Foto: Sigit/Kabaroto)

KabarOto.com - Perencanaan Toyota Yaris Cross menyimpan cerita menarik. Di mana, pengembangan SUV B Compact ini dilakukan saat pandemi Covid-19.

"Development Toyota Yaris Cross saat pandemi Covid-19 sedang ketat-ketatnya (2020-2021). Saat itu, diberlakukan PPKM dan banyak pembatasan," ujar I Nyoman Winaya, Direktur Manufacturing PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Alhasil, pengembangan dilakukan secara online atau daring dengan pihak principal.

Baca Juga: Toyota Jadi Penyumbang Terbanyak Ekspor Kendaraan CBU Januari Hingga Juni 2023

Toyota Yaris Cross produksi TMMIN

"Jangankan insinyur Jepang datang ke sini, mengirim orang ke Jepang pun sulit. Untuk datang ke pabrik pun susah," jelas Nyoman.

Meskipun kondisinya sulit, pengembangan Toyota Yaris Cross harus tetap berjalan. Banyak improvement yang dilakukan di Indonesia, secara tidak langsung ini merupakan nilai positif bagi TMMIN.

"Dengan begitu pihak principal semakin percaya dengan kami yang ada di Indonesia. Ini merupakan akselerasi tersendiri dalam pengembangan produk," ungkap Nyoman.

Baca Juga: Intip Pembuatan Baterai Toyota Yaris Cross Hybrid Di Pabrik TMMIN Karawang Plan 2

Pengembangan terus dilakukan, sehingga Toyota Yaris Cross diluncurkan pada 15 Mei 2023.

Toyota Yaris Cross sendiri ditargetkan mampu diproduksi hingga 36 ribu unit hingga akhir tahun 2023. Di mana, mobil ini menjadi model elektrifikasi kedua yang diproduksi TMMIN, setelah Toyota Kijang Innova Zenix.