KabarOto.com – Meskipun penjualan mobil pada bulan Juni 2020 mulai merangkak naik dibandingkan bulan sebelumnya. Namun, angkanya masih belum pulih seperti sedia kala. Pandemik Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menjadi alasan penjualan kendaraan roda empat anjlok.
Melansir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) penjualan wholesales (dari pabrik ke dealer) pada Juni 2020 tercatat sebanyak 12.623 unit. Angka itu naik hingga 255,5% dibanding bulan sebelumnya yang hanya 3.551 unit.
Baca Juga : Tiga Mobil Daihastu Paling Laris Di Semester Pertama Tahun 2020
Namun, Penjualan Juni 2020 ini masih jauh dari angka penjualan saat kondisi normal sebelum pandemik Covid-19 menyerang. Pasalnya, saat keadaan normal industri otomotif mampu menjual seabanyak 70 hingga 80 ribu unit per bulan.
Sementara itu, penjualan retail (dari dealer ke konsumen) Juni 2020 juga meningkat menjadi 29.862 unit mobil. Angka tersebut naik 74,8% dibanding bulan sebelumnya sebanyak 17.083 unit.
Lagi-lagi angka penjualan retail Juni 2020 masih jauh dari angka penjualan saat keadaan pasar normal. Sebelum pandemik, penjualan mobil domestik bisa mencapai 80 ribu unit per bulan.
Hingga saat ini, Toyota masih menjadi market leader untuk penjualan wholesales sebanyak 3.705 unit dan penjualan retail sebanyak 11.196 unit kendaraan roda empat untuk bulan Juni 2020.
Meskipun menjadi market leader selama enam bulan pertama tahun 2020, Toyota mengakui sangat berat mengangkat penjualan di saat situasi seperti saat ini.
"Penjualan di semester pertama cukup berat, khususnya di bulan April dan Mei," ungkap Anton Jimmi Suwandy, selaku Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM).
Namun, ia masih optimis meningkatnya penjualan di bulan Juni menjadi titik balik untuk penjualan kendaraan roda empat.
"Kita tentu berharap kenaikan pasar di bulan Juni bisa menjadi momentum untuk kenaikan pasar lebih lanjut di semester kedua tahun 2020," tambahnya.
"Soal target penjualan di bulan Juli dan selanjutnya, kami masih monitor kondisi pasar bulan per bulan. Karena semuanya masih dinamis," pungkas Anton.
Secara keseluruhan di semester pertama tahun 2020, semua Agen Pemegang Merek (APM) mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 260.933 unit dan 290.597 unit untuk penjualan retail.
