Perangkat Leg Wing Tetap Digunakan di MotoGP 2026
Foto: MotoGP
KabarOto.com - Larangan penggunaan leg wing pada motor MotoGP di tahun 2026 dibatalkan. Honda dan Aprilia bisa bernafas lega.
Dikutip dari Motorsport, proposal larangan leg wing di MotoGP ditangguhkan dari rencananya tahun 2026 menjadi 2027.
Proposal ini diajukan oleh Federasi Motor Internasional (FIM) dan didukung Dorna, Race Direction dan IRTA (asosiasi tim balap independent di MotoGP).
Sebagai informasi, leg wing adalah gebrakan terbaru yang membantu aerodinamika motor yang digunakan pada satu dekade terakhir di MotoGP.
Leg wing atau unit aero ditempatkan di bawah jok alias dekat posisi kedua kaki pembalap.
Baca Juga: Sirkuit Phillip Island Bakal Gelar Balapan Terakhir di MotoGP 2026
Honda dan Aprilia Raih Podium
Aprilia pertama kali menggunakannya pada GP Inggris yang menandai kemenangan mereka pada musim ini, sebelum memperbaruinya pada GP Belanda.
Marco Bezzecchi menjadi aktor kemenangan, mampu mengalahkan Marc Marquez dan Alex Marquez yang sama-sama menggunakan motor Ducati.
Lalu, Honda mengikuti langkah Aprilia. Benar saja, Joan Mir langsung meraih dua podium di GP Jepang dan GP Malaysia.
Namun, posisi winglet yang mencuat dari sisi kiri dan kanan motor dianggap membahayakan pembalap jika tersangkut pada motor saat terjatuh.
Baca Juga: 3 Tim Ini Sudah Jadwalkan Peluncuran Livery Motor MotoGP 2026
Bahaya Penggunaan Leg Wing
FIM mengajukan aturan tentang batas-batas dimensi pada bagian motor yang diyakini bakal menghalangi pemasangan leg wing.
Di sisi lain, menurut Motorsport Magazine yang turut memberitakan rencana larangan leg wing, peranti itu telah dirancang untuk terlepas ketika terjadi benturan.
Bahkan ada kejadian leg wing bisa terlepas hanya karena tersenggol pembalap saat hendak menaikinya motornya di pit.
Pada akhirnya, proposal FIM dimentahkan di MSMA yang memuat pabrikan-pabrikan di MotoGP: Aprilia, Ducati, Honda, KTM, dan Yamaha.
Tags:
#MotoGP 2026 #Perangkat Leg Wing #Winglet Motor