Kabaroto.com - Perdana dalam sejarah industri skuter listrik di Indonesia, skuter listrik yang dikeluarkan oleh PT Triangle Motorindo (TM) selaku produsen Viar Motor Indonesia yang rekanan dengan Bosch. Meresmikan skuter listrik yang sudah dilengkapi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), skuter listrik bernama Viar Q1 resmi diperkenalkan di Gedung Balai Kartini, Selasa (7/6/2017). Selain sudah memiliki STNK, Viar Q1 juga telah didukung dengan 393 stasiun charging PLN.
Presiden Direktur PT Triangle Motorindo, Ignatius Kartiman mengungkapkan, hadirnya Viar Q1 merupakan inovasi terbaru Triangle Motorindo dalam peran serta mendukung program pemerintah mengurangi dampak pemanasan global. Skuter listrik Viar Q1 menjadi pilihan moda transportasi bagi masyarakat yang efisien, praktis dan tidak menimbulkan polusi asap.
Viar Q1 manggandeng nama besar Bosch sebagai penyedia motor penggerak sang skuter, pengembangan motor listrik ini juga bekerjasama dengan Universitas Gajah Mada, mendapat dukungan dari kementrian lingkungan hidup dan kehutanan dan Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Amine Kamel Director AutomotiveElectronics Bosch South East Asia mengatakan, Bosch mengembangkan e-Scooter driving system, sebuah inovasi ramah lingkungan yang bertenaga untuk membangun kendaraan bebas emisi. Bosch sukses melaunching perdana mesin motor listriknya pada 2013. "Dan pada tahun ini kami bisa hadir untuk pasar Indonesia," ujarnya.
President and Head of Business Unit e-Scooter, Bosch Automotive Products, Co, Ltd, Joerg Kretzmar menjelaskan, “Sistem kontrol elektronik Q1 didukung teknologi intelligent recuperation yang mampu melindungi baterai agar lebih awet dan aman. Sedangkan motor listrik Bosch sudah memenuhi standar ketahanan IPx4 atau tahan air. Kombinasi kedua perangkat akan membuat skuter listrik Viar Q1 akan lebih tangguh.”
Ketua Innovation Center for Automotive (ICA) Universitas Gadjah Mada, Dr Jayan Sentanuhady menjelaskan, “ICA sudah melakukan proses pengujian struktur, on road test Viar Q1 sehingga ke depannya kita akan mencoba lokalisasi produk komponen struktur rangka dan kelistrikan skuter listrik.”
