POPULAR STORIES

Sering Isi Bahan Bakar Di Bawah Ketentuan Oktan? Ini Akibatnya

Sering Isi Bahan Bakar di Bawah Ketentuan Oktan? Ini Akibatnya Ilustrasi

KabarOto.com – Sering kali kita lihat mobil-mobil baru mengisi BBM dengan oktan yang tidak seharusnya untuk menghemat biaya operasional. Padahal di kaca atau tutup bensin sudah tertera tulisan minimal oktan yang seharusnya digunakan.

Lalu, apakah mengisi BBM dengan oktan yang tidak sesuai ketentuan berbahaya bagi kendaraan kita?

“Panduannya sudah jelas tertulis di manual book soal oktan minimal. Misalnya minimal oktan 92, tapi kita kasih oktan 90, pertama pasti tenaga mesin tidak optimal, lalu nantinya akan terjadi knocking atau ngelitik,” ujar Yuda Resigama pemilik bengkel performa AHT Garage.

Gejala ngelitik ini yang nantinya merusak mesin mobil apalagi knocking terdengar secara jelas saat putaran mesin (rpm) tinggi, akhirnya membuat para pemilik mengabaikannya.

Baca juga: Shell V-Power 95 Imbangi Tuntutan Mesin Toyota Raize

Oleh karena itu dianjurkan agar mengisi bahan bakar sesuai anjuran oktannya. Selain performa tetap terjaga, mesin juga aman dari kerusakan.

Lalu bagaimana dengan mengisi oktan lebih tinggi dari dianjurkan?

“Lebih bagus, karena bahan bakar dengan okta lebih tinggi memiliki detergen yang dikandung lebih banyak, sehingga ruang bakar lebih bersih,” tutup pria ramah itu.