Stoffel Vandoorne Pakai Strategi Pit Boost untuk Raih Podium Tertinggi di Formula E-Prix Tokyo


Foto: Formula e
KabarOto.com - Pembalap Maserati MSG Racing, Stoffel Vandoorne kembali rasakan kemenangan pertama dalam 3 tahun setelah memenangkan Tokyo E-Prix hari Sabtu (17/05).
Start ke-14, Vandoorne melesat ke depan berkat pemakaian energi yang agresif di awal dan jadi yang pertama melakukan pengisian daya cepat Pit Boost, sementara yang lain berjuang menjalani balapan dalam kondisi trek yang diguyur hujan.
Baca Juga: Penjualan Tiket Formula E-Prix Jakarta 2025 Resmi Dibuka, Ini Kategori dan Harganya
Vandoorne melakukan Pit Boost lebih awal di lap 11, strategi yang terbukti krusial. Pada lap 13, mobil Maximilian Guenther mengalami masalah dan berhenti di trek, memaksa balapan dihentikan sementara (red flag) di lap 14.
Situasi ini menguntungkan Vandoorne. Setelah restart, saat para pembalap lain sibuk melakukan Pit Boost mereka, Vandoorne yang sudah lebih dulu mengisi daya cepat berhasil melesat ke depan dan memimpin balapan dengan keunggulan waktu lebih dari 20 detik.
Baca Juga: Oliver Rowland Dominasi Balap Pertama Formula E Monaco 2025 Berkat Strategi Attack Mode
Vandoorne akhirnya berhasil lintasi garis finis di posisi pertama, disusul pemuncak klasemen Oliver Rowland 8 detik di belakangnya. Ini jadi kemenangan pertamanya sejak Monaco E-Prix 2022 silam, dan kedua bagi Maserati di Tokyo.
Rowland yang meraih pole position di balapan ini harus rela gagal menang di hari Sabtu berkat strategi cerdas dari Maserati dan Vandoorne tersebut.
Di posisi ketiga diraih pembalap McLaren Taylor Barnard, dan jadi podium keempat dalam musim debutnya di Formula E. Sebastien Buemi dari Envision Racing finis keempat, dan Dan Ticktum dari Cupra Kiro finis kelima.
Tags:
#Formula E Jakarta 2025 #Balap Mobil #ABB FIA Formula E World Championship