POPULAR STORIES

Tips Atasi Seal Oli Bocor

Tips Atasi Seal Oli Bocor seal oli (foto: ist)

Oli sil atau disebut juga seal oli baik pada mobil atau motor rentan mengalami kebocoran sehingga oli pada mesin akan cepat berkurang. Bro dan sist yang merasa baru saja mengganti oli tapi cepat habis perlu cek kondisi seal oli apakah mengalami kebocoran. Biasanya pemilik kendaraan jarang menyadari hal ini.Untuk itu bro dan sist perlu mengetahui apakah seal bocor atau tidak dengan melihat bagian sambungan penutup mesin yang tampak sealnya, jika di bagian itu terdapat rembesan oli maka bisa dipastikan anda harus mengganti seal dan pada beberapa kendaraan mobil dan motor tentu harus turun mesin.

Penyebab seal oli bocor bisa karena kapasitas oli terlalu banyak atau lebih dari ukuran standar di dalam mesin yang membuat seal oli tidak bisa membendung oli yang kapasitasnya melebihi standar. Misalnya kapasitas oli yang diperlukan sebanyak 0,8 liter, tetapi oli yang dimasukkan sebanyak 1 liter. Hal ini akan membuat 'oil up', yaitu oli meluber lewat lubang pernafasan ke filter udara dan ruang karburator. Oli yang terbakar di ruang pembakaran ini akan membuat knalpot mengeluarkan asap putih. Penyebab lain kebocoran pada seal oli karena komponen as terkikis atau aus. Hal ini bisa terjadi pada kick starter motor, as stut kopling,dan lainnya.

Untuk mengatasi kebocoran seal oli ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti:

  1. Pemasangan seal oli harus lurus dan rata, tidak boleh miring karena bisa mengakibatkan seal oli tidak mempunyai daya cengkram yang kuat.
  2. Untuk mengatasi seal oli yang rembes bisa menggunakan lem karet atau sealer. Jika akan memasang seal oli, pastikan seal dalam keadaan bagus dan tidak penyok yang membuat diameter seal berubah.
  3. Jika Anda akan mengganti oli dengan yang baru harus sesuai takaran yang sudah direkomendasikan oleh pabrikan, hal ini berlaku untuk penggantian oli mesin, oli sokbeker serta transmisi.

Selain rentan bocor, seal oli bisa mengalami retak karena komponen mesin terlalu panas sehingga lama-kelamaan seal menjadi kaku dan retak/pecah. Seal oli juga bisa retak karena umur pemakaiannya telah lama sehingga harus segera diganti.

Berita Terkait

Berita Terkait