KabarOto.com - Kebiasaan pemilik sepeda motor saat mengganti oli mesin, kebanyakan tidak mengecek kemasan atau botol terlebih dahulu. Padahal, tidak sedikit oknum tak bertanggung jawab memalsukan produk oli dari pabrikan.
Sebenarnya, pemilik sepeda motor bisa membedakan oli palsu dan asli dari kemasannya saja. Jika melihat bagian label pada botol, jika tampak kusam, rusak, atau tidak mirip label asli maka patut dicurigai.
Pada umumnya oli palsu merupakan pelumas bekas yang dikemas kembali seperti produk baru. Cara ini dianggap mudah buat pemalsu lantaran biaya produksinya murah, namun dapat dijual seharga produk asli.
Baca juga: Tips Aman Kendarai Motor Di Jalan Menanjak Dan Menurun
Ada juga cara lain seperti melihat stiker hologram khusus yang selalu disematkan pabrikan. Selain itu, oli palsu tentu saja tidak memiliki stiker hologram atau jika ada kemungkinan tidak mirip.
Rommy Averdy selaku Federal Oil Brand Manager menjelaskan, bahwa ada teknologi QR barcode pada setiap kemasan dari Federal Oil untuk mencegah pemalsuan produk.
"Nanti konsumen bisa melakukan scan pada bagian belakang kemasan Federal Oil. Dari situ bisa dilihat oli ini asli atau palsu," jelas Rommy kepada KabarOto, hari ini (30/08).
Baca juga: Tips Merawat Aki Sepeda Motor Agar Awet Dan Harga Resminya
Praktek pemalsuan yang memanfaatkan label baru menggunakan kertas stiker murah. Tentu saja hasil cetak label tersebut banyak perbedaan dengan yang asli. Anda bisa melihat dari warna dan kualitas kertas label.
"Kami menyarankan pada konsumen yang ingin membeli produk dari Federal Oil, untuk membeli di bengkel resmi yang sudah menjadi rekanan kami," tutup Rommy.
