POPULAR STORIES

Wah... Rossi Bakal Ganti Kepala Mekanik Untuk MotoGP Musim 2020

Wah... Rossi Bakal Ganti Kepala Mekanik Untuk MotoGP Musim 2020 Valentino Rossi (MotoGP)

KabarOto.com - Menjelang MotoGP Thailand yang akan berlangsung pada akhir pekan ini, Minggu (06/10), Valentino Rossi pembalap Monster Energy Yamaha, mengumumkan rencana mengejutkan, untuk merubah struktur timnya dalam menghadapi musim 2020.

Kabarnya, juara dunia MotoGP sembilan kali tersebut akan mengganti kepala mekanik sekarang, Silvano Galbusera dengan David Munoz. Munoz sendiri saat ini menangani Nicolo Bulega di tim SKY Racing Team VR46.

Baca Juga: Hasil Klasemen MotoGP 2019 Usai Balapan Di Aragon

"Ya, itu benar. Untuk tahun depan saya akan mengganti mekanik kepala saya. Setelah Misano, kami berbicara bersama Silvano karena kami ingin mencoba dan melakukan sesuatu untuk menjadi lebih kuat," kata Rossi.

Sebagai strategi untuk mengejar gelar juara dunia ke-10

Silvano telah bekerjasama dengan Rossi mulai 2014. Saat itu ia datang untuk menggantikan Jeremy Burgess sebagai Kepala Mekanik Rossi. Penggantian itu dengan harapan agar Valentino Rossi bisa meraih gelar juara dunia yang ke-10. Sayang, hal itu tidak pernah terwujud hingga musim MotoGP 2019 ini.

"Sejujurnya saya tidak menyangka akan seawal ini, namun kami berbicara bersama dan memutuskan bahwa Silvano akan ke team Test dan kami akan memperoleh Chief mechanic lain. Ia datang dari Moto2. Namanya David Munoz dan ia berkerja dengan Pecco tahun lalu dan memenangkan Musim itu, dan bersama Bulega tahun ini," jelas Rossi.

Baca Juga: Rossi Perlihatkan Helm Berdesain Barunya Di MotoGP San Marino

Lebih lanjut pembalap berusia 40 tahun, yang dijuluki The Doctor itu mengaku optimis, dengan keputusannya menggandeng Kepala Mekanik baru.

Rossi terkesan dengan cara kerja David Munoz

"Saya menyukai cara dia (David) mengelola akhir musim ketika dia memiliki banyak tekanan dan Pecco sedikit gugup kehilangan kejuaraan dengan Oliveira, saya suka bagaimana dia diam dan cara dia mengelola situasi," tuturnya.

Akankah strategi ini berhasil? Kita lihat saja.