Transmisinya menggunakan model otomatis, dengan pengoperasian menggunakan tombol bulat yang mengingatkan akan sistem operasi transmisi pada sebuah mobil mewah lansiran Eropa. Dengan pilihan R, N, D dan E. Jika ingin melakukan pengecasan, port pengisian listriknya berada dimoncong depan. Tepat dibalik logo DFSK, yang tersemat di bagian gril.
Baca juga: Penghapusan BBN-KB Mobil Listrik Di Jakarta, Ini Sikap DFSK
Seperti kebanyakan atau umumnya mobil listrik, beroperasi dalam keheningan. Tidak ada suara khas mobil dengan bahan bakar, hanya suara motor listrik yang bekerja.
Mobil listrik ini langsung bisa jalan, ketika sudah dalam kondisi 'on' dan tinggal injak pedal gas saja. Tidak banyak berbeda dengan versi mesin konvensional, dimensi yang panjang sedikit menyulitkan melakukan manuver berbelok. Tetapi pengendaliannya cukup mudah.
Tinggal bagaimana mobil ini nanti akan dipasarkan, karena untuk mobil listrik sepertinya hanya kota-kota besar di Indonesia saja yang siap menyambutnya.