Yang kedua adalah terdengar sudara mendengung pada sistem transmisi. Suara mendengung itu jika didengar sangat mirip dengan suara mesin, namun kelamaan suara tersebut bertambah keras dan disertai munculnya bunyi yang mirip dengan ketukan bendatumpul yang beradu. Jika mendengar hal ini segeralah konsultasi dengan mekanik di bengkel langganan untuk segera dilakukan pengecekan. Suara benda tumpul yang beradu tersebut berasal dari komponen yang ada di piranti transmisi yang berbenturan karena mekanisme pergerakan yang lambat karena kurangnya oli atau pelumas . Karena oli sangat penting bagi semua jenis kendaraan baik matic atau manual. Oli juga memberikan pendingin dan memperlancar pergantian gigi.
Yang ketiga adalah terjadi kebocoran pada cairan transmisi. Bocornya transmisi ini mudah terdeteksi, Bocornya cairan transmisi khususnya untuk transmisi sangat vital untuk pertukaran gear, sedikit kebocoran transmisi pada mobil matic bisa menimbulkan masalah yang cukup serius. Warna cairan transmisi mobil matic berwarna merah terang, bersih, dan sedikit berbau manis (ciri cairan pelumas transmisi yang bagus). Ciri oli transmisi yang harus segera diganti berwarna gelap dan berbau terbakar.
Untuk transmisi manual, pengecekan cairan transmisinya tidaklah semudah membuka kap mesin lalu menarik dipstick. Namun harus membuka langsung kotak transmisinya, karena itu akan membutuhkan bantuan dari mekanik.
Keempaat adalaah mobil terasa bergetar. Untuk mobil matic getaran ini biasanya terjadi karena mesin dan ransmisinya. Yang pertama harus diperiksa adalah kanvas kopling karena kemungkinan kopling yang sudah haus menyebabkan permukaan kopling tidak merata.