Sejak kelahiran Monster 25 tahun lalu di Cologne Motor Show 1992. Sepeda motor bergenre naked bike yang sangat popular di dunia dan Indonesia ini, memiliki ciri khas baru pada desain tangki dan buntut, dengan alur lebih mengalir (streamlined).
Selain itu perbedaannya dibanding model Monster terdahulu juga terlihat pada pengaplikasian ujung knalpot (silencer) baru, serta lampu depan. Kedua gabungan desain baru tersebut membuat Monster 821 kini lebih bergaya klasik modern.
Berbekal mesin Twin-Cylinder Desmodromic Testastretta 11° berkapasitas 821 cc, Monster 821 sanggup mendulang tenaga hingga 109 dk pada 9.250 rpm dan torsi 86 Nm pada 7.750 rpm.
Baca Juga: Profil - Jeep Compass Longitude
“Sementara bila membutuhkan sebuah kombinasi sempurna antara performa dan kemudahan dikendalikan, maka jawabannya terdapat pada Monster 821. Monster layak dijadikan sepeda motor harian, karena dia sudah memliki perlengkapan standar yang super dan biaya pemeliharaan yang ringan," sambung wanita berpostur tinggi ini.
Multistrada 1260 dihadirkan untuk menjawab kebutuhan touring jarak jauh. Sepeda motor jenis adventure tersebut menggunakan mesin Ducati Testastretta DVT (Desmodromic Variable Timing).
Mesin ini berkapasitas 1.262 cc dan diklaim memiliki performa lebih responsif 18% dibanding generasi sebelumnya, juga mudah dikendalikan.
"Multistrada 1260 S adalah sepeda motor adventure kelas penjelajah, overland. Kalau berpikir akan melakukan perjalanan lintas benua sekalipun, maka dia siap memperlihatkan durabilitasnya di berbagai medan jalan," tutur wanita berkacamata ini.
Harga Varian Ducati: (kondisi off the road)
New Multistrada 1260 S - Rp 799.000.000,-
New Monster 821 - Rp 440.000.000,-
Ducati Scrambler 1100 Sport - Rp 579.000.000,-