Pengaturan jok sudah elektrik, dapat dimajukan dan dimundurkan serta direbahkan melalui tuas kecil di saping jok. Setela meyesuaikan dengan posisi mengemudi, KabarOto langsung menekan pedal gas, mobil perlahan maju meninggalkan diler BYD dan melintasi jalan Sudirman, Jakarta Selatan.

Kemacetan tidak terasa karena pendingin udara yag cukup memberi kesejuka. AC belakang ada di plafon samping di atas pintu kanan dan kiri untuk memberikan rasa dingin bagi penumpang belakang.

Usai melewati kemacetan, KabarOto masuk ke dalam tol dalam kota, jalanan yang padat harus berhati-hati. Hebatnya, fitur di panel meter memberikan informasi tentang ada kendaraan sudah dekat di depan, mengharuskan pengemudi menginjak rem. Titik buta (blind spot) yang tak terlihat, bisa diketahui melalui tanda merah yang ada di spion.

Beragam tombol ada di setir, untuk mengoperasikan fitur-fitur hiburan dan lainnya (Foto: BYD)

Belum lagi, saat menyalakan sein ke kanan dan kiri, kamera 360 juga menampilkan kondisi di sekitar mobil. Sehingga pengalaman berkendara bisa didapat dengan nyaman, tanpa ada rasa khawatir. Belum lagi, kabin cukup membuat redaman, minim gangguang suara bising dari luar mobil.

Posisi jok pengemudi dan penumpang depan sangat nyaman, leluasa saat mendudukinya. Informasi safety belt juga diberikan, jika belum mengenakannya. Bukan hanya di jok depan, tapi di semua tempat duduk. Ada dua di depan, tiga di tengah dan dua di belakang.

Semua memberikan tanda saat salah satu penumpang belum menggunakannya. Oiya, ada panoramic yang ukurannya cukup lebar, bisa melihat keluar dengan baik, memberikan banyak cahaya di kabin.

Lewat tol Cawang, jalur sudah mulai lancar. KabarOto pun bergegas menginjak pedal gas. Betapa kagetnya, ternyata respons nya cukup baik, hanya ada jeda dua detik, laju mobil lebih cepat. Namun, karena KabarOto bersama rombongan dari media otomotif nasional, ada 10 mobil, maka kecepatan pun hanya menyentuh 80 kpj maksimal.

Melewati tol MBZ, dengan banyak guncangan dari sambungan jalan, cukup bisa diredam, hanya sedikit saja kami merasakannya. Mobil bisa melaju dengan cukup baik.

Turun di MBZ KabarOto bisa melaju hingga 100 kpj dengan mudah. BYD M6 dibekali motor tipe AC Permanent Magnet Synchronous Motor, dengan penggerak roda depan. Varia Superior ii bertenaga 150 kW, torsinya sama dengan 310 Nm dan kecepatan maksimumnya 180 kpj. Tenaga ini sama dengan varian Superior Captain.

Mobil listrik ini bisa membuat kecepatan yang tidak dapat dibayangkan, betapa tidak, body nya yang panjang, motor listrik mampu membawa beban yang cukup berat. Di kabin hanya ada 3 penumpang dewasa, serta beberapa tas di bagasi belakang, tenaga yang dihasilkan cukup baik, mampu meyalip mobil-mobil penumpang dan truk dengan baik.

Lanjut Baca lagi