Saya pun merasakannya, tenaga yang dihasilkan cukup besar. Perpindahan giginya pun cukup panjang. Di gigi 3 saya masih bisa mendapatkan kecepatan 110kpj di putaran 4500 rpm. Karena jalan cukup panjang dan kosong, saya memutar gas lebih cepat dan di jalan ini saya hanya bisa mendapatkan 120kpj.

Masih sangat bisa untuk lebih dari itu sampai maksimal. Karena saya rasa sudah cukup mencapai kecepatan ini, maka saya urungkan niat untuk mencapai kecepatan maksimal.

Himalayan dibekali mesin 1-silinder berkapasitas 410 cc, SOHC, 4-percepatan dan berpendingin udara

Setelah puas dengan jalan raya, saya pun membelokkan motor ini ke sirkuit offroad di kawasan Paramount Serpong. Di sini biasanya para pencinta adventure mencoba motor trailnya di tanah yang sudah dibuat khusus.

Setelah istirahat beberapa saat, saya pun mencoba memutari trek ini. Dibekali dengan suspensi depan dengan garpu teleskopik dan suspensi belakang model monoshok, kinerja suspensinya yang baik terbukti saat melalui tikungan di trek tanah sangat mudah dilewati. Gundukan tanah yang melintang dapat dilewati dengan sempurna.

Lanjut Baca lagi