Begini Rasanya Mengendarai Yamaha NMax Turbo di Sirkuit Sentul Kecil
KabarOto.com - Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) belum lama ini meluncurkan NMax Turbo. KabarOto diberi kesempatan menjajal singkat skutik bongsor ini di Sirkuit Sentul Karting, Jawa Barat (Sentul Kecil), Kamis (27/06/2024).
Bersama media nasional dan otomotif, diberi kesempatan menjajal NMax Neo (standar), NMax Turbo Tech Max dan Tech Max Ultimate. Pertama kali menggunakan NMax Neo, selama tiga putaran.
Baca Juga: Skema Kredit Yamaha NMax Turbo, Cicilan Termurah Mulai Dari Rp 1,7 Jutaan
Secara tampilan, kedua varian tersebut sama, model lampu terbaru terlihat modern, lebih melancip ke atas, banyak sudut di body kanan dan kiri. Kemudian lampu belakang desainnya baru, ada list hitam antara lampu rem dan sein.
Menggunakan mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru, dapat menghasilkan tenaga maksimal 15,1 dk di 8.000 rpm, dan torsi maksimal sebesar 14,2 Nm di 6.500 rpm.
Varian pertama yang KabarOto coba adalah NMax Neo berwarna merah. Tampilan panel meternya baru, lebih mewah, terdapat informasi rpm, informasi bahan bakar, kilometer, info baterai, jarak tempuh dan oli.
Begitu putar gas menuju sirkuit, KabarOto langsung merasakan posisi riding yang cukup nyaman. Tempat duduk berbalut bahan semi kulit, tidak membuat pegal, tangan pun terasa enak untuk memutar tuas gas dan melakukan pengereman di kiri dan kanan.
Mengendarai skutik ini di trek sepanjag 1,2 kilometer ini cukup menyenangkan. Tikungan-tikungan dilibas dengan kecepatan 50kpj masih cukup percaya diri. Belum lagi di trek lurus mesinnya masih cukup mumpuni untuk menyentuh kecepatan 110 kpj.

Tiga putaran di lalu dengan baik. Kemudian mengganti motor dengan Yamaha NMax Turbo Tech Max. Nah, kinerja mesin dan CVT terasa berbeda. Putaran bawah tengah hingga atas dirasakan KabarOto cukup baik diraih. KabarOto menggunakan mode S (sport), di rpm 4.000 turbo sudah bisa bekerja dengan mengaktifkan melalui Y-Shift yang ada di setang kemudi sebelah kiri.
Turbo ini ada tiga level, pertama bisa diaktifkan saat rpm 4.000, level 2 di rpm 5.000 dan level 3 di 7.000 rpm. Namun, KabarOto hanya bisa sampai di level 2 saja, karena sudah akan masuk ke tikungan pertama.
Namun, di lap terakhir, KabarOto berusaha untuk menggapai level 3, dan ternyata bisa diraih, bisa erasakan anya sekitar 4 detik saja, kemudian gas ditutup dan posisi kembali normal. Penutupan gas ini karna ada di tikungan pertama.

Akselerasi di beberapa trek lurus bisa dirasakan dengan baik menggunakan turbo ini. "Ingin rasanya memiliki motor ini" dalam hati KabarOto.
Tak terasa tiga lap sudah dilalui, kemudian berganti motor menggunakan Yamaha NMax Turbo Tech Max Ultimate. Secara fitur sama, cuma ada tambahan "Performance Dumper". Nah ini yang berbeda, turbonya dirasakan KabarOto sama dengan model sebelumnya.
Yang berbeda, adalah saat berada di berbagai tikungan, menekan redaman di suspensi depan dan belakang. Sehingga beberapa jalan yang tidak mulus di Sirkuit Karting Sentul, bisa dilewati, tanpa terasa. Apalagi saat melewati pinggiran tikungan dengan tambalan cor-coran, dan ada beberapa tonjolan, tidak dirasakan sama sekali.
Wah, ini merupakan pengalaman yang paling mengesankan. Oiya, di sirkuit ini, KabarOto.com dapat mencapai 110 kpj saja. Dan secara keseluruhan, menggunakan Yamaha NMax Neo dan Turbo sangat berbeda. Tarikan awal di NMax Turbo lebih terasa. Sementara itu, versi standar yaitu Neo sama dengan NMax generasi sebelumnya.
Adapun cara pengoperasian fitur untuk mendapatkan akselerasi dan deselari yang optimal adalah sebagai berikut :
Akselerasi
A. Posisi Standing Acceleration / 0 km Saat Start
1. Opsi 1 : Membuka gas secara cepat untuk auto shift ke 1. Kemudian dilanjut dengan melakukan shift 2 – 3 kali secara manual dan cepat (rpm kurang lebih akan mencapai angka 7.000). Hindari jeda terlalu lama saat melakukan shift 1 – 3, karena jika rpm sudah tinggi, feeling akselerasi instan tidak terasa.
2. Opsi 2 : Membuka gas secara konstan, kemudian tekan tombol shift 1 kali, lalu buka gas secara cepat untuk auto shift ke 2 dan dilanjut menekan tombol shift secara manual dengan cepat untuk shift ke 3.
3. Jika dengan menekan tombol shift akselerasi dirasa masih kurang, pengendara bisa merubah mode berkendara dari T ke S.
B. Posisi Passing Acceleration / Saat Ingin Mendahului Kendaraan atau Keluar Tikungan
1. Tutup gas kemudian tekan shift 1 – 3 kali sesuai kebutuhan.
2. Buka gas sedikit atau konstan (gantung rpm).
3. Lanjut dengan membuka gas secara cepat dan akan terasa dorongan instan pada motor
Deselerasi
1. Tutup gas dan tekan tombol shift 1 – 3 kali (shift 3 untuk deselerasi maksimal).
2. Kondisi saat sebelum masuk atau ketika menikung : tutup gas dan lakukan shift sesuai kebutuhan 1 – 3 kali, ban belakang motor tidak akan mengunci dan motor tetap stabil untuk dikendarai.
3. Kondisi saat di jalanan menurun yang panjang : bisa melakukan Shift secara berulang dengan menekan shift 1 – 3 kali, kemudian tekan tombol Mode untuk me-release shift, dan tekan tombol Shift kembali sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Yamaha Augur 155 Dibanderol Rp60 Jutaan, Enggak Kalah Canggih Dari NMax Turbo
Me-Release Y-Shift
1. Opsi 1 : Membuka gas secara cepat.
2. Opsi 2 : Tekan tombol mode sebanyak 1 kali (jika 2 kali akan merubah mode berkendara).
3. Opsi 3 : Tutup gas secara konstan.
Selain fitur Riding Mode dan juga Y-Shift, NMax Turbo juga turut dilengkapi dengan berbagai fitur canggih lainnya yang dapat mendukung berbagai macam kebutuhan berkendara konsumen. Mulai dari TFT Infotainment Display, Navigation System, Y-Connect, Dual Channel ABS, Traction Control System, Power Outlet dengan USB Type C, Smart Key System, sistem pencahayaan full LED.
Baca Original Artikel