Bro Handy (Lee) Hotelier Bikers Sebar Virus "Defensive Riding"

Ahmad Djainudin Senin, 09 Januari 2017

Bro Handy atau yang kerap akrab disapa Bro Lee adalah seorang Hotelier Biker (Biker yang berprofesi di Hotel), yang pernah dipercaya menjadi Ketua SAMSON (Hotel The Media) dan JSL Rider (Hotel JS Luwansa). Saat ini Bro Lee masih menjabat sebagai seorang Training Manager di Department HRD di Hotel JS Luwansa, meski sibuk Bro Handy masih dapat meluangkan waktu di sela-sela kesibukannya, saat di akhir pekan untuk sesekali aktif dalam kegiatan Biker terutama Hotelier Biker.

Ditemui oleh wartawan KabarOto di sela-sela menjadi pembicara di acara "defensive riding dan penanganan korban kecelakaan motor", dalam anniversary ke 11 SAMSON (Solidaritas Motor Media Evolution), yang pernah diketuai oleh Bro Lee. Dimana SAMSON merupakan anggota JHBC (Jakarta Hotelier Bikers Community), dan HBI (Hotelier Bikers
Indonesia), serta anggota kehormatan Starwood Brotherhood (Payung untuk Komunitas Hotelier Biker di bawah naungan bendera, grup Hotel terbesar di dunia saat ini yaitu Starwood). Bro Lee sempat memaparkan mengenai visi misinya di dunia bikers, terlebih lagi mengenai safety riding kepada KabarOto.

"Konsepnya sederhana. seorang Hotelier dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang ramah kepada tamu, termasuk dengan memberikan pelayanan prima atau service excellence. Yaitu mengantisipasi keinginan tamu sebelum tamu tersebut mengungkapkan."

"Dua hal ini selayaknya diterapkan dalam keseharian kita sebagai seorang Biker, kita sebagai Biker sebisa mungkin menahan ego dan berusaha menjadi biker yang peduli akan keselamatan jalan atau Road Safety. Jalanan ini milik bersama, tak terkecuali pejalan kaki dan juga pengguna kendaraan roda empat dan yang lainnya. Dalam berkendara prinsip kita adalah, sebisa mungkin mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dengan tidak berkendara secara agresif."

"Kebanyakan pola pikir para bikers saat ini mengenai safety riding hanya terbatas dalam berpakaian lengkap, secara safety dan tidak kebut-kebutan. Dimana pola pikir tersebut tidak salah namun kurang tepat. Safety riding adalah proses yang panjang, dan merupakan hasil dari Mindset atau pola pikir defensive riding yang diterapkan, tidak hanya sekali-sekali saat touring tetapi sekonsisten mungkin." Ungkap Bro Lee.

Handy Lee
Bro Handy (Lee) saat memberikan seminar Devensive Riding (Foto: Dok Handy Lee)



Dan Bro Lee pun menambahkan. "Termasuk dalam keseharian kita di jalan raya sehingga menjadi sebuah kebiasaan, termasuk hal-hal kecil seperti memastikan motor kita dalam kondisi prima disaat sebelum perjalanan, atau belajar tidak melanggar garis marka pada saat di lampu merah. Tidak perlu muluk-muluk, kita sebagai biker dapat memulai dengan hal kecil terlebih dahulu, yang utama adalah konsisten". Pungkas Bro Lee yang mengaku pernah dikucilkan dari Club Motor Sport, yang pernah diikuti lantaran terlalu vokal menyuarakan defensive riding.

Handy lee
Bro Handy (Lee) bersama Boss Aries dewan Penasehat SAMSON (Foto: Ahmad Djainudin/KabarOto)



Saat ini Bro Lee lebih aktif dan fokus dalam mengembangkan SRMC (Safety Riding Motorcycle Club), yang Bro Lee dirikan sebagai wadah penyebaran virus "defensive riding" tanpa iming-iming bayaran. SRMC murni club terbuka, siapa saja bisa bergabung, kami tidak fokus ke kopdar maupun touring. Akan tetapi lebih memfokuskan pada hal
membuat acara yang berkualitas dan bermanfaat, dari segi safety dan defensive riding.

Handy lee
Bro Handy (Lee)



Bro Lee mengaku terpanggil untuk mendirikan SRMC karena prihatin melihat banyaknya acara safety riding yang di belakangnya tersimpan unsur bisnis. Bro Lee mengundang untuk para Komunitas/Klub Biker, yang ingin lebih dalam mendalami konsep defensive riding bersama SRMC yang Bro Lee dirikan. Bila Bro n Sist ingin lebih mengenal safety riding dan SRMC, dapat menghubungi Bro Lee melalui akun facebook "Rider Srmc", atau melalui ponsel di 0812 8618 6919.

baca juga:

Bagikan

Baca Original Artikel

BERITA TERKAIT