Cerita Menarik Pereli Diva Zahra Hadapi Sirkuit Jalak Harupat

Kipli Senin, 12 Mei 2025

KabarOto.com - Diva Zahra, pereli wanita binaan Rifat Sungkar, tampil di kampung halamannya, Bandung, 10-11 Mei 2025 dalam ajang Kejurnas Sprint Rally 2025 Putaran 2.

Gadis kelahiran Bandung tahun 2001 itu menghadapi tantangan yang diberikan oleh Sirkuit Jalak Harupat. Sirkuit yang dengan Special Stage terpanjang 4,1km dan terpendek 3,7km itu seluruhnya merupakan lintasan aspal yang twisty, namun berkarakter cepat. Selama dua hari lomba, Diva melahap 4 SS dengan total jarak 15,60km.

Bagi Diva Jalak Harupat dikenang sebagai lintasan tarmac pertama yang pernah ia rasakan saat pertama kali terjun di kancah sprint rally pada tiga tahun silam. Sirkuit itu pula yang sempat membuat Diva merasakan tantangan lain, sebuah lintasan rally yang sebelumnya ia hanya mengenal lintasan gravel.

Baca Juga: Makin Banyak yang Minat, Suzuki Owners Fun Race 2025 Tambah Kelas Balap

“Lintasan aspal sangat berbeda dengan lintasan gravel. Di aspal saya harus lebih fokus, penuh konsentrasi, presisi dan minim kesalahan. Salah sedikit saja, risikonya fatal,” ucap pereli wanita itu.

Apa yang diucapkan Diva terbukti saat melakukan shakedown di hari Jum'at (9/05). Baru beberapa ratus meter lepas dari start, mobil Honda Jazz Hatchback-nya menghantam pembatas, yang membuat dirinya harus mengakhiri latihan.

“Saya melakukan kesalahan kecil tapi akibatnya fatal karena membuat mobil saya rusak dan saya tidak dapat menyelesaikan shakedown,” sesal Diva.

Ia mengaku kesalahan yang ia lakukan menjadi pelajaran yang sangat berharga dan tidak akan ia ulangi.

“Saya pernah beberapa kali melakukan kesalahan yang berakibat fatal, tapi saya tunjukkan dengan perbaikan pada balapan-balapan berikutnya,” kata Diva.

Baca Juga: Makin Banyak yang Minat, Suzuki Owners Fun Race 2025 Tambah Kelas Balap

Diva pernah menorehkan hasil bagus di lintasan aspal saat turun di Sirkuit Meikarta pada Agustus 2024 lalu, saat menjalani Putaran 5. Ketika itu, di hari pertama Diva mengalami patah as. Namun di hari kedua, ia tunjukkan kemampuannya dan mampu bertengger di posisi kedua.

Di sirkuit Jalak Harupat, Diva kembali menebalkan keyakinannya untuk memberikan yang terbaik di kota kelahirannya itu.

“Target saya tahun ini adalah menjadi juara di Kelas Wanita. Saya harus siap menghadapi segala kendala yang bakal terjadi. Saya yakin, mobil yang sudah mengalami peningkatan performa, tim yang sangat suportif dan semakin padu serta arahan dari mentor yang tidak kenal lelah akan menjadi dukungan yang sangat berarti dalam meraih target saya,” pungkasnya dengan penuh semangat.

Bagikan

Baca Original Artikel