Pengguna Kendaraan Listrik Melonjak, PLN Sediakan SPKLU Mobile
KabarOto.com - PT PLN (Persero) mencatat lonjakan drastis penggunaan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Hal ini terbukti dari realisasi pengisian daya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) secara nasional telah melampaui total capaian sepanjang musim Nataru tahun sebelumnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengungkapkan, hingga akhir Desember 2025, frekuensi pengisian daya mencapai 137.250 kali. Angka ini menunjukkan kenaikan hampir tiga kali lipat dibandingkan total periode Nataru 2024/2025 yang tercatat sebanyak 48.254 kali.
Baca Juga : Daftar SPKLU Kendaraan Listrik di Trans Jawa
"Capaian ini diraih lebih singkat dibanding periode sebelumnya. Ini membuktikan bahwa ekosistem kendaraan listrik di Indonesia tumbuh sangat pesat dan masyarakat semakin nyaman bepergian jauh menggunakan mobil listrik," ujar Darmawan.
Lonjakan Konsumsi ini juga berbanding dengan konsumsi listrik. Hingga pertengahan masa siaga Nataru 2025/2026, total energi yang tersalurkan melalui SPKLU mencapai 3.288.045 kilowatt hour (kWh). Jumlah tersebut melonjak sekitar 2,8 kali lipat dari total energi sepanjang periode Nataru tahun lalu, yakni 1.174.350 kWh.

Melihat hal ini, infrastruktur yang disediakan juga semakin masif, sehingga antisipasi lonjakan pengguna EV bisa dilakukan. Menambah kenyamanan berkendara, PLN telah menyiagakan 4.516 unit SPKLU yang tersebar di 2.935 lokasi di seluruh Indonesia.
Selain itu, terdapat juga 1.515 unit SPKLU khusus di jalur mudik utama Sumatra–Jawa–Bali (meningkat 3 kali lipat dari tahun lalu), 15 unit SPKLU mobile untuk kebutuhan darurat di titik-titik kepadatan dan 5 ribu petugas yang bersiaga 24 jam agar layanan pengisian daya tetap optimal.
Baca Juga : Libur Nataru ke Sumatera, Ini Daftar SPKLU Kendaraan Listriknya
Darmawan memastikan bahwa PLN akan terus menjaga kesiapsiagaan layanan hingga masa siaga berakhir pada 5 Januari 2026. Ia mengimbau para pengguna EV untuk memantau lokasi SPKLU terdekat, menggunakan fitur EV Digital Services di aplikasi PLN Mobile guna mempermudah rencana perjalanan mereka.
"Sejak awal masa siaga, kami juga menyebar 15 unit SPKLU mobile untuk kebutuhan darurat dan lebih dari 5.000 petugas SPKLU yang bersiaga 24 jam selama masa siaga Nataru, agar layanan pengisian daya selalu memadai di tengah meningkatnya mobilitas EV,” pungkas Darmawan.
Baca Original Artikel