Faktor Utama Terjadinya Kecelakaan di Jalan Raya
KabarOto.com - Meningkatkan aspek keselamatan jalan serta mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengajak masyarakat untuk berhati-hati ketika berkendara, dan menghindari faktor utama terjadinya kecelakan.
"Kita harus berupaya untuk menghindari faktor risiko utama kecelakaan, setidaknya ada enam faktor utama di antaranya tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, menggunakan ponsel saat berkendara, mengemudi dalam keadaan mabuk, penggunaan truk untuk angkutan orang serta berkendara dengan melawan arah," kata Direktur Sarana Transportasi Jalan, Amirulloh.
Baca Juga : Kurangi Resiko Kecelakaan, KTM Siap Gunakan Sistem Radar
Lebih lanjut Ia menjelaskan, angka kecelakaan secara nasional pada tahun 2023 tergolong cukup tinggi. Tercatat jumlah kecelakaan lalu lintas mencapai 152.008 kejadian dengan jumlah meninggal dunia sebanyak 27.895 korban.
Adapun sepeda motor menjadi penyumbang kecelakaan tertinggi dengan persentase 76 persen, disusul Angkutan Barang sebesar 10 persen dan Angkutan Orang 8 persen.
Sementara, Mobil Penumpang 2 persen, Kendaraan Tidak Bermotor 2 persen dan lainnya 1,8 persen. Korban kecelakaan paling banyak adalah masyarakat yang berada pada usia produktif yaitu usia 15-49 tahun.
Baca Juga : Rentan Kecelakaan, Kendaraan Komersial Harus Perhatikan Tekanan Ban Demi Keselamatan
“Saya mengingatkan baik di pemerintah pusat, daerah, BUMN maupun swasta dapat memberikan edukasi keselamatan jalan dan saya mengajak saudara-saudara sekalian agar menghindari faktor-faktor penyebab utama kecelakan," tegasnya.
Amirulloh juga berharap, masyarakat dapat selalu memperbaharui pengetahuan dan literasi terkait sikap dan perilaku berkeselamatan dijalan. Hal ini menjadi salah satu upaya mengurangi kecelakaan lalu lintas sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.
Baca Original Artikel