GIAC 2023 Akan Mengangkat Isu Masa Depan Industri Otomotif
KabarOto.com - Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, akan menjadi tempat penyelenggaraan konferensi otomotif tingkat dunia, yakni the 17th Gaikindo International Automotive Conference (GIAC), Selasa, 15 Agustus mendatang.
Penyelenggaraan konferensi the 17th GIAC akan mengangkat isu masa depan industri otomotif. Mengusung tema Towards Net Zero Emission Now. Tak hanya itu, perkembangan Teknologi Baterai, Teknologi Manufaktur, Kebijakan Pemerintah, serta Tren Ekonomi Global juga menjadi sorotan. Gaikindo akan mengulas isu terkini industri otomotif Indonesia bersama para pakar nasional dan juga internasional.
”Suatu kebanggaan bagi kami selaku pelaksana, GIIAS menjadi ajang yang mengangkat isu terkini dari industri otomotif lewat penyelenggaraan konferensi internasional, yaitu GIAC,” tutur Sri Vista Limbong, Project Director Seven Event selaku pelaksana GIIAS.
Baca Juga: Sebelum Ke GIIAS 2023, Ini Fasilitas Pendukung Untuk Pengunjung
Selain sebagai tempat penyelenggaraan konferensi internasional, GIIAS juga menyelenggarakan beberapa seminar harian otomotif, yang akan dilaksanakan sebanyak tiga kali.
Pertama pada Rabu, 16 Agustus 2023 akan mengangkat tema Implementasi ASEAN MRA untuk meningkatkan Ekspor Produk Otomotif ke Regional ASEAN dan seminar kedua mengambil tema Pengembangan Pasar Domestik “Upaya Untuk Keluar dari Jebakan Volume 1 Juta Unit”. Sedangkan untuk seminar ke-3 akan dilaksanakan pada Jumat, 18 Agustus 2023 dengan mengangkat tema Utilization of Renewable Energy Towards Net Zero Emission in 2060.
Diketahui, GIIAS akan segera berlangsung 10-20 Agustus 2023 di ICE - BSD City, Kab. Tangerang. Pameran otomotif terbesar di Asia Tenggara ini akan menghadirkan puluhan merek kendaraan terbaru dengan inovasi serta teknologi terkini dari industri otomotif.
Baca Juga: Masih Malu-malu, Astra Honda Motor Pastikan Boyong Produk Baru Di GIIAS 2023
Total ada 49 Merek kendaraan penumpang dan komersial yang diantaranya akan membawa kendaraan baru masing-masing, yaitu Audi, BMW, Chery, Citroen, Daihatsu, DFSK, GWM Tank, Haval, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Ora, Porsche, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, Volkswagen, Volvo, Wuling.
Kemudian, 5 merek dari kendaraan komersial hadir Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Toyota Komersial, UD Trucks. Serta 15 merek dari kendaraan roda dua, 3 merek Karoseri dan lebih dari 100 merek industri pendukung otomotif.
Baca Original Artikel