Hyundai Kona Electric Bakal di Ekspor, Ini Tujuan Negaranya
KabarOto.com - Hyundai Kona Electric produksi lokal bakal di ekspor ke negara-negara yang menggunakan setir kanan. Di mana, mobil listrik ini diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Fransiscus Soerjopranoto menjelaskan adanya rencana ekspor melibatkan HMMI.
"Kami melihat market seperti middle east, Timur Tengah, Afrika, lalu Amerika Tengah, atau Amerika Selatan menjadi pasar berikutnya, memang menjadi pasar sama-sama menggunakan setir kanan," jelas Fransiscus.
Baca Juga: Hyundai Kona Electric Gunakan Baterai Produksi Lokal, TKDN Diklaim Lebih Dari 40 Persen
Penuhi Permintaan Ekspor
Menurutnya ini menjadi tantangan bagi Indonesia untuk memenuhi pasar otomotif dunia.
"Tantangan untuk Indonesia, untuk memproduksi produk yang bukan hanya digunakan di Indonesia, tapi juga memenuhi selera pasar di luar sana, selain pasar ASEAN," ucap Fransiscus.
Sebagai informasi, Hyundai Kona Electric yang sudah diproduksi lokal ini diklaim memiliki TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) di atas 40 persen.
Baca Juga: Pabrik Baterai Mobil Hyundai LG Resmi Beroperasi di Karawang, Intip Fasilitasnya
TKDN Di Atas 40 Persen
"Bisa dipastikan mobil listrik yang kita produksi di Indonesia memiliki TKDN di atas 40 persen, karena menggunakan baterai dalam negeri. Hal ini mendukung upaya pemerintah untuk menentukan TKDN minimum 60 persen," jelas Fransiscus,
Adapun, Hyundai Kona Electric akan ditawarkan dalam lima varian dan harganya sekitar Rp500 jutaan.
Pemesanan Hyundai Kona Electric dilakukan sejak bulan Juni 2024 lalu, dalam sebulan ini mobil listrik terbaru itu sudah terpesan sebanyak 360 unit.
Baca Original Artikel