Mengetahui Apa Itu Blind Spot Saat Berkendara dan Cara Menanggulanginya
KabarOto.com - Para pengguna kendaraan khususnya mobil pasti pernah mendengar istilah titik buta atau blind spot? Sebenarnya, istilah ini merujuk pada area di sekitar kendaraan yang tidak terlihat oleh pengemudi. Semua kendaraan, baik beroda dua maupun lebih, memiliki area pandangan yang tidak dapat dijangkau oleh pengemudi, dan inilah yang disebut dengan blind spot.
Pengertian Blind Spot
Blind spot adalah titik buta dalam setiap kendaraan yang membuat pengemudi tidak dapat melihat pada sudut atau area tertentu. Melansir Goodcar, memahami blind spot sangatlah penting, karena blind spot merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas. Walaupun istilah ini sangat umum, namun masih banyak pengemudi yang sering mengabaikan keberadaan blind spot.
Patut diketahui setiap kendaraan memiliki blind spot yang berbeda-beda, banyak kasus pengemudi yang tidak memerhatikan kendaraan lain di sekitarnya sehingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Perbedaan ini disebabkan oleh beberapa faktor terutama jangkauan spion yang terbatas, muatan pada kendaraan yang menghalangi pandangan, dan desain bodi kendaraan yang bervariasi. Oleh karena itu, setiap pengemudi penting memperhitungkan titik buta masing-masing kendaraan yang digunakan.
3 Faktor Penyebab Blind Spot
- Jangkauan Spion Terbatas: Spion yang kurang optimal dalam menampilkan area sekitar kendaraan.
- Muatan Kendaraan: Beban atau barang yang dibawa dapat menghalangi pandangan pengemudi.
- Desain Kendaraan: Bentuk dan ukuran kendaraan yang berbeda mempengaruhi area blind spot.
Baca Juga: Tips Aman Berkendara, Tengok Ke Belakang Sebelum Memulai Perjalanan
Upaya Mengurangi Blind Spot
Produsen kendaraan melakukan inovasi untuk mengurangi blind spot yang dialami oleh pengemudi. Hal yang penting adalah dengan menghadirkan fitur-fitur baru pada kendaraan modern untuk membantu mengurangi blind spot.
Tips Mengurangi Blind Spot
1. Aturlah Kaca Spion dengan Benar
Sebelum berkendara, pastikan untuk mengatur posisi kaca spion. Terdapat tiga spion dalam mobil, dua di samping dan satu di dalam. Pastikan semua spion berada dalam posisi yang optimal untuk memperluas area pandang.
2. Gunakan Kaca Tambahan
Jika area pandang masih dirasa kurang, tambahkan kaca cembung sebagai pelengkap. Kaca cembung membantu memperluas area pandang, namun perlu diingat bahwa bayangan di kaca cembung lebih jauh dari jarak sebenarnya.
Baca Juga: Tips Berkendara Aman Saat Contra Flow dan One Way di Jalan Tol
3. Menyalakan Lampu Sein atau Klakson
Gunakan lampu sein dan klakson untuk memberi tanda saat akan menyalip atau berbelok, sehingga pengemudi lain dapat lebih waspada.
4. Berada di Zona Terbuka
Hindari berada di antara dua kendaraan lain yang dapat membatasi pandangan. Tetaplah berada di zona aman dan terbuka untuk mengurangi risiko kecelakaan.
5. Perhatikan Kondisi Jalan
Kondisi jalan mempengaruhi blind spot. Saat berada di jalan ramai atau macet, hindari berkendara dengan kecepatan tinggi dan waspadai kendaraan besar seperti truk.
Baca Juga: Canggih, Mobile Tech Rilis DVR Dengan Teknologi AI
6. Jangan Menyalip dari Sisi Kiri
Saat menyalip, lakukan dari sisi kanan dan pastikan aman. Menyalip dari sisi kiri dapat membuat pengemudi lain kesulitan melihat.
7. Menggunakan Sensor Modern
Teknologi sensor modern dapat membantu mengurangi blind spot. Sensor jarak yang terintegrasi dengan rem otomatis adalah salah satu fitur canggih yang sangat direkomendasikan.
Baca Juga: Spion DVR Bikin Mobil Lebih Aman dan Terlihat Canggih
8. Memantau dengan Kamera Video
Manfaatkan kamera video pada smartphone untuk memantau blind spot dan tampilkan hasilnya di layar dashboard mobil. Cara ini efektif untuk mengurangi blind spot saat berkendara.
Selalu perhatikan area sekitar kendaraan dan gunakan teknologi modern untuk membantu mengurangi blind spot, demi perjalanan yang lebih aman dan nyaman.
Baca Original Artikel