Mudik Pakai Mobil Listrik Harus Perhatikan 9 Strategi Ini, Supaya Enggak Mogok Saat Perjalanan

Pradia Eggi Kamis, 27 Maret 2025

KabarOto.com - Mudik menggunakan mobil listrik pastinya akan menyenangkan, selain bisa menikmati perjalanan dengan kenyamanan yang berbeda, para pengguna mobil listrik juga bisa menjajal fitur dan ketahanannya selama perjalanan mudik.

Namun ada satu hal yang diperhatikan, setiap mobil listrik memiliki kapasitas baterai dan daya jangkau yang berbeda-beda. Maka dari itu, jika Sobat KabarOto melakukan perjalanan mudik jarak jauh menggunakan mobil listrik perlu strategi yang tepat dalam pengisian baterai atau dayanya untuk menghadapi segala situasi dan kondisi jalan agar terhindar dari kondisi darurat atau mogok.

Berdasarkan pemantauan KabarOto, berikut strategi pengisian daya yang penting dilakukan ketika mudik menggunakan mobil listrik, apa saja?

Strategi Pengisian Baterai Mobil Listrik agar Terhindar dari Mogok Saat Mudik Lebaran 2025

1. Pahami dulu kapasitas baterai dan estimasi jarak tempuh mobilnya Sob, sebelum jalan pastikan isi penuh baterainya agar dapat menempuh jarak yang maksimal.

2. Jangan tunggu baterai di bawah 20% untuk mengisi ulang. Cari SPKLU terdekat saat baterai tersisa 30-40% supaya dayanya cukup ketika terjadi antrean panjang atau kondisi SPKLU penuh.

Pemudik mengisi daya mobil listrik di rest area. (Foto: Eggi/KabarOto)

3. Rencanakan rute ideal dengan ketersediaan SPKLU, catat lokasi SPKLU untuk persiapan pengisian baterai mobil listrik, misalnya mengisi daya di rest area, lalu tentukan rest area mana saja yang memungkinkan berdasarkan kemampuan jarak tempuh mobil listriknya.

4. Isi baterai minimal sampai 80% di setiap SPKLU sebelum melanjutkan perjalanan.

Baca Juga: Mudik Lewat Tol Serpong - Subang, Begini Kondisi Jalannya

5. Prediksikan keberangkatan mudik pagi atau malam hari agar terhindar dari antrean pemudik yang menggunakan SPKLU.

6. Atur kecepatan mobil dan jaga kecepatan stabil agar konsumsi daya lebih efisien, gunakan fitur berkendara ECO jika memungkinkan.

7. Siapkan rencana lain untuk keadaan darurat seperti menyimpan kontak towing khusus kendaraan listrik, hingga bengkel siaga yang disiapkan oleh diler resmi dan pihak asuransi.

Baca Juga: Mudik Perdana Bareng Anak Pakai Mobil, Ini yang Perlu Diperhatikan

8. Tambahan lain, bawalah kabel charging portabel (Level 1 atau 2) untuk mengisi daya dalam keadaan darurat.

9. Sempatkan berhenti untuk beristirahat di rest area yang menyediakan SPKLU, sembari melakukan pengisian daya mobil listrik.

Strategi pengisian daya mobil listrik perlu diperhatikan dengan baik saat mudik, mengingat situasi dan kondisi selama perjalanan dapat berubah sewaktu-waktu. Hal ini dipengaruhi oleh faktor seperti jumlah pemudik yang meningkat atau antrean di stasiun pengisian daya. Tentu saja, hal tersebut akan berdampak pada durasi waktu perjalanan Sobat.

Bagikan

Baca Original Artikel