Susun Strategi, Ini Kata Para Pembalap Jelang Scooter Prix 2025
KabarOto.com - Scooter Prix 2025 bakal bergulir akhir pekan ini, balap skuter yang digadang-gadang jadi yang terbesar se-Indonesia tersebut menampilkan ratusan starter dan tim yang berasal dari seluruh penjuru negeri.
“Kami susun sistem berjenjang, mulai dari non-pembalap, rookie, advance, hingga expert. Dengan sistem ini, setiap pembalap punya jalur perkembangan yang jelas dan persaingan yang sehat. Ditambah hadiah juara umum di akhir musim, motivasi pembalap untuk tampil konsisten pasti akan semakin tinggi,” ujar Co-founder sekaligus Project Director Scooter Prix, Priambodo Soesetyo saat jumpa pers bersama media pada Senin (21/04).
Baca Juga: Ada yang Baru, Scooter Prix 2025 Siap Digelar di Sirkuit Sentul
Menjelang musim balap dimulai, bursa transfer tim dan pembalap juga semakin dinamis. Salah satunya, M. Nurgianto, juara umum Kelas Utama 4T 220cc Open musim lalu, pindah ke tim RAW Racing ke Sejahtera Abadi Race Team untuk musim 2025.
"Pindah tim itu hal biasa di dunia balap, seperti di MotoGP. Justru ini jadi bukti kompetisi Scooter Prix makin bergengsi karena semua tim ingin mempersiapkan formasi terbaiknya," ujar M. Nurgianto.
Scooter Prix 2025 juga turut menarik beberapa nama pembalap baru, salah satu diantaranya adalah Leonard Maliki dari klub Ego x Winz Solution yang akan turun di Kelas Utama 4T 220 cc Open.
Baca Juga: Ini Kata Para Pembalap dan Bos Ducati Tentang Balap MotoGP Qatar 2025
Sebelumnya pembalap muda asal Bali ini sudah lebih dulu ikut balap motocross dan supermoto. “Saya sudah terbiasa dengan kompetisi balap motor sejak usia kecil. Saya penasaran untuk mencoba persaingan di Scooter Prix 2025 ini. Semoga saya bisa memberikan kejutan,” ujar Maliki.
Sementara itu Agil Widjaksono, Team Owner Ego x Winz Solution menjelaskan dirinya sangat senang untuk bisa bergabung di Scooter Prix 2025 ini. Menurutnya ajang balap Scooter Prix memberikan gengsi tersendiri dibanding kompetisi balap motor lainnya.
“Dengan event yang bergengsi maka akan jadi jadi ajang branding dan marketing bagi team owner yang kebanyakan punya usaha bengkel dan parts," jelasnya.
Baca Original Artikel