POPULAR STORIES

Airbus Pajang Mobil Terbang Di Geneva Motor Show 2017

Airbus Pajang Mobil Terbang di Geneva Motor Show 2017 Foto: usanewstime.com

Konsep mobil bisa terbang yang saat ini jadi perbincangan hangat di kalangan peneliti dunia otomotif rupanya juga jadi perhatian serius produsen raksasa pesawat komersil, Airbus. Di ajang Geneva Motor Show 2017, produsen pesawat komersil asal Prancis itu langsung turut ambil bagian untuk memajang konsep mobil terbang.

Adalah Pop Up System nama yang disematkan untuk konsep mobil terbang Airbus. Konsep ini berwujud desain mobil yang digerakkan delapan baling-baling untuk bisa mengangkatnya ke angkasa.

Seperti pola kerja drone sebenarnya mekanisme konsep kerja dari Pop Up System ini. Kedelapan rotor baling-baling bekerja dan mengangkat kamera serta modul pengatur pada bagian tengah untuk mengabadikan gambar dari angkasa.

Meskipun masih bersifat konsep, namun konsep mobil ini cukup menyita perhatian dari pengunjung. Direncanakan mobil ini akan resmi diluncurkan ke pasar global pada tahun 2027 mendatang.

Konsep Pop Up System ini dimunculkan Airbus ke permukaan dengan menggandeng rumah desain Italdesign Giugiaro, Italia, yang kesohor dengan desain-desain uniknya untuk mobil Maserati MC12 di 2004, generasi pertama Volkswagen Golf 1974, Scirocco 1974, Passat 1973, dan Audi 80 1974.

Dilansir dari Tech Crunch, Pop Up adalah bentuk mobil kompak dua penumpang yang punya kemampuan beroperasi di darat dan di angkasa lewat kinerja modul-modul yang disediakan. Mobil ini dibuat dengan bahan serat karbon, termasuk baling-balingnya

Mobil ini menggunakan baterai. Sementara pengoperasiannya diatur oleh sistem artificial intelligence. Desain utama yang diusung mobil ini mirip dengan kapsul, yang dapat ditempel ke modul angkutan darat atau modul angkutan udara.

Dengan desain ini, pengguna dapat memilih apakah mau berkendara di darat atau di udara. Kelebihan kendaraan ini adalah kemampuannya mendarat dan terbang secara gerak vertikal laiknya helikopter.

Kelebihan ini membuat Pop Up punya kemampuan ideal untuk menyesuaikan berbagai lokasi. Pihak Airbus juga menyatakan bahwa Pop Up bisa mendarat di stasiun atau lahan parkir tanpa kesulitan.