KabarOto.com - Aleix Espargaro dan Franco Morbidelli akhirnya bertemu langsung, setelah terlibat insiden saat MotoGP Qatar 2023.
Sebelumnya, Aleix sudah meminta maaf meski masih ada yang mengganjal di hatinya lantaran Morbidelli membawa-bawa anaknya. Beberapa hari berselang, rupanya keduanya sudah saling bertemu. Aleix menyebut dia sudah mendatangi motorhome Morbidelli untuk bertemu langsung dan berbicara.
"Tidak perlu lagi mempermasalahkan itu kesalahan dia atau saya. Ini tidak penting. Aksi dan reaksi saya saat situasi itu sepenuhnya salah. Dan saya sangat-sangat meminta maaf karena bereaksi demikian karena saya pikir hanya dalam tiga detik orang melihat bukan saya yang sebenarnya," ungkap Aleix dikutip The Race.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Merasa Banyak Tekanan Jelang MotoGP Valencia 2023
Aleix tidak menampik jadwal yang ketat membuat situasinya jadi tegang. Ditambah lagi, tangan kanannya Joan Lacuevas tidak lagi menemani Aleix yang membuatnya makin sulit mengontrol emosi.
"Musim semakin panjang dan jadwal tiap akhir pekan makin padat. Tapi kami semua profesional dan harus siap berhadapan dengan itu. Saya harus mempelajari ini, dan ini merupakan satu hal yang harus saya pahami untuk 2024," pungkas Aleix.
Sebagai informasi, kejadian tersebut bermula saat Aleix dan Morbidelli terlibat persaingan sengit di latihan bebas 2 (FP2). Jarak yang tipis membuat suasana memanas, hingga terjadi beberapa kali senggolan.
Baca Juga: Sukses Ducati Di MotoGP, Ada Andil Jorge Lorenzo Bikin Desmosedici Mudah Dikendalikan
Morbidelli dianggap mengganggu laju Espargaro. Namun, pembalap Aprilia ini merespon dengan marah-marah hingga memukul helm Morbidelli.
Sementara, pembalap Yamaha ini yang sadar akan kesalahannya berusaha mendekat dan membuat gestur melambaikan tangan untuk menurunkan tensi tinggi.
Namun, Espargaro malah tambah emosi dan memukul kepalan Morbidelli dengan cukup keras.
