Awas! Sokbreker Mobil Palsu Beredar di Pasaran, Kenali Cirinya

KabarOto.com - Suku cadang imitasi atau 'kw' memang sudah jadi rahasia umum di pasar otomotif Tanah Air. Adapun hal tersebut berkaitan dengan kabar meresahkan para pemilik kendaraan roda empat tentang beredarnya sokbreker palsu atau imitasi di pasar otomotif.

"Biasanya dijual di marketplace atau e-commerce ternama. Padahal sekilas, kalau konsumen tidak teliti, memang secara visual memanng mirip dengan part orisinalnya. Foto yang dipajang pun terkadang tidak sesuai dengan barang yang akan dibeli," ujar Theodorus Denis selaku Manajer Garasi Oase.

Baca Juga: Cek Kaki-kaki Mobil Pakai Shaking Machine Cuma Rogoh Kocek Setara BBM Honda BeAT

Denis, sapaan akrabnya juga bilang kalau sebenarnya, jika konsumen ingin sedikit lebih sabar dan teliti, caranya cukup mudah. "Misalnya sokbreker Nissan Livina, itu biasanya harga part orisinal dan aftermarket-nya mulai Rp 900 ribu - Rp 1,2 jutaan sepasang. Kalau ditemukan harga Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribuan itu pasti rekondisi," katanya.

Hal tersebut diakui oleh Denis, memang ada 'sindikat' yang bermain dan terorganisir.

"Mereka 'main' partai besar dan penjualnya pun berbeda-beda namun sumbernya sama, paling gampang pengecekan terlihat dari crown yang dibuka antara as sokbreker dan rumahnya itu pasti rapi dari pabrikan, beda dengan rekondisi yang terkesan di cat ulang, berantakan dan tidak rapi," bebernya.

Baca Juga: Mengenal Teknologi Suspensi Frequency Selective Damping Milik BYD

Lebih jauh, Denis juga menambahkan kalau saat ini sudah tidak direkomendasikan untuk reparasi sokbreker dengan cara 'disuntik'.

"Karena ya kalau dikalkulasikan, selisih harganya tipis dengan beli aftermarket dan masa pakainya pun pasti lebih pendek. Jadi saran saya lebih baik beli baru saja," tutupnya.

Jadi, sayangi nyawa dan kantongmu ya, Sob! Daripada bongkar berkali-kali mending yang pasti saja.