Begini Cara Kerja Sistem Hybrid e:HEV Pada New Honda HR-V
Mesin hybrid pada New Honda HR-V (Foto: Sigit/Kabaroto)
KabarOto.com - New Honda HR-V dibekali hybrid bernama e:HEV. Sstem ini diklaim mampu membuat konsumsi bahan bakar lebih irit. Lalu, bagaimana cara kerjanya?
Pada sistem hybrid ini, mesin bensin DOHC, i-VTEC bertenaga 104 dk dan torsi 127 Nm, dipadukan motor listrik bertenaga 129 dk dan torsi 253 Nm.
Sistem e:HEV menggunakan pendekatan 'electric-first', pada prakteknya motor listrik menjadi sumber utama saat berkendara.
Sedangkan, mesin bensin akan bekerja ketika kecepatan tinggi atau konstan, untuk menghasilkan efisiensi bahan bakar.
Motor Listrik Lebih Dominan
Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) menjelaskan, Honda menggunakan strong hybrid (e:HEV), memungkinkan motor listrik sebagai penggerak utama dan mesin bensin aktif saat dibutuhkan.
"Hasilnya, performa tetap bertenaga, efisiensi optimal, tanpa perlu ubah kebiasaan berkendara," jelas Billy.
Jadi, menurutnya motor listrik lebih dominan. Bukan mobil bensin didukung listrik, melainkan mobil listrik didukung bensin.
Lebih lanjut, sistem akan menyesuaikan secara otomatis sesuai kondisi jalan dan gaya berkendaranya. Motor listrik akan bekerja saat kecepatan rendah, mesin membantu saat akselerasi, dan mengisi baterai saat deselerasi.
Baca Juga: Daftar Harga Lengkap New Honda HR-V, Varian Tertinggi Gak Sampai Rp500 Juta
Tiga Mode Berkendara
Saat mencapai kecepatan tinggi konstan, hybrid akan mengandalkan mesin bensin. Pada situasi ini konsumsi BBM akan lebih efisien.
Jika mengurangi kecepatan, pengereman regenerative akan mengisi tenaga listrik di baterai. Perlu diperhatikan, sistem kerja e:HEV dapat berbeda menyesuaikan kondisi jalan, beban kendaraan dan cara berkendara.
Ada tiga mode berkendara yang bisa digunakan, seperti Econ untuk hemat bahan bakar, Normal untuk keseimbangan terbaik, dan Sport untuk sensasi berkendara lebih responsif.
Tags:
#New Honda H-RV RS E:HEV #All New Honda HR-V #Hybrid E:HEV
