KabarOto.com – BMW S1000 R terbaru sudah dipamerkan oleh BMW Motorrad kepada calon konsumen seluruh dunia. Motor ini diklaim tak sekadar berubah tampilan tapi kian dijejali teknologi terbaru.
Para desainer BMW sepertinya bekerja keras agar S1000R terlihat lebih modern, dengan lampu depan bentuk asimetris. Sudah andalkan sorotan LED multireflektor dan berteknologi adaptive turning light disandingkan DRL segaris. Bagian belakang juga direvisi pada lampu rem dan sein sudah LED.
Baca Juga : BMW G 310 R Semakin Matang Menjadi Roadster
Selain tampilan, bagian sasis berubah yang disebut sebagai “Flexible Frame” membuat motor ini lebih ringan dan ringkas. Walau mengalami perubahan sasis, pihak BMW klaim motor ini memungkinkan pengendara bergerak lebih baik dan mendapatkan posisi berkendara lebih nyaman.
Selain sasis, swingarm alami revisi dan material knalpot baru yang lebih ringan. Alhasil bobot motor ini terpangkas 6,5 kg dari versi sebelumnya. Suspensi depan teleskopik ukuran 45 mm, sementara belakang linkage-assisted yang dapat diatur. Pelek berukuran 17 inci ini berbalut ban ukuran 120/70 untuk depan, sementara belakang profil 190/55.
Melirik instrumen klusternya akan ditemui perubahan signifikan. Hadir ukuran 6,5 inci sudah full TFT display yang dapat terkoneksi dengan smartphone melalui Bluetooth. Tentunya, layar ini dapat menampilkan sistem navigasi berbasis aplikasi.
Rem depan dikawal cakram ganda 320 mm disandingkan kaliper lansiran Hayes 4 piston. Sementara belakang cakram ukuran 220 mm berkaliper rem satu piston lansiran Brembo. Rem ini sudah disokong sistem BMW ABS Pro.
Bicara soal performa, motor ini mengandalkan unit 4 silinder segaris berkapasitas 999 cc. Komposisi bore dan stroke 80 mm x 49.7 mm. Alhasil mesin ini dapat sajikan tenaga hingga 165 dk di 11.000 rpm dan torsi 114 Nm di 9.250 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke transmisi manual 6 percepatan dengan assist and slipper clutch.
Walau tidak ada revisi tenaga, mesin ini sudah memenuhi standar Euro 5. Mesin ini memiliki rasio yang lebih panjang di putaran atas terutama saat memasuki gigi 4, 5, dan 6. Rasio lebih panjang ini bertujuan untuk mengurangi kebisingan dan konsumsi bahan bakar.
Baca Juga : Ini Dia Ban Khusus Mini John Cooper Works GP
Dalam keadaan standar motor ini mendapatkan fitur ABS Pro dan Dynamic Traction Control (DTC). Jika kurang puas, BMW menawarkan sistem kontrol torsi drag engine, teknologi ini mampu mencegah roda belakang tergelincir akibat tarikan gas mendadak atau penurunan gigi yang dikendalikan secara elektronik. Lalu, terdapat tiga riding mode termasuk, Rain, Road, Dynamic dan Dynamic Pro (opsional).
Bicara soal harga, motor ini mulai dari EUR14.368 atau setara Rp 241 jutaan, motor ini akan hadir di diler Jerman pada bulan Mei 2021 mendatang. Jadi bagaimana Sob tertarik dengan motor ini?
