KabarOto.com - Penjualan sepeda motor semester pertama tahun 2019 menurun. Faktor utamanya adalah karena berbenturan dengan tahun politik, pemilihan Presiden. Tak terkecuali main dealer Sepeda Motor Honda PT Daya Adicipta Motora (DAM) yang mencatat penjualan motor selama semester pertama hanya sekitar 415 unit saja. Sementara target di tahun 2019 ini penjualan mencapai 860 unit.
Angka tersebut sebenarnya menurun dibanding tahun 2018 lalu yang mencapai 880 unit. "Menurunnya penjualan di semester pertama itu karena Pilpres dan Pileg, tapi kami yakin tahun ini bisa mencapai target," papar Lerri Gunawan, General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistic PT DAM.
Baca Juga: Honda Genio Resmi Mengaspal Di Jawa Barat
Keyakinan Lerri didukung dengan dua senjata baru Honda yang baru saja meluncur secara nasional di pertengahan tahun 2019 ini, yaitu Honda Genio dan ADV150. Lerri mencatat, sampai tangga 14 Agustus 2019 pemesanan untuk Honda Genio sudah mencapai 1.083 unit.
Sementara itu meski belum dilakukan peluncuran resmi di tingkat regional, Honda ADV150 sudah dipesan sebanyak 2.126 unit, dan sudah diterima konsumen sekitar 758 unit. "Dengan angka tersebut, harusnya target yang ditentukan sudah aman ya," terangnya lagi.
Lerri juga memastikan, inden untuk kedua motor ini normal, dua sampai tida minggu paling lama. "Ketersediaan stok kami upayakan selalu bisa dipenuhi, inden normal 2 sampai 3 minggu paling lama. Ini mencegah konsumen yang sudah pesan batal membeli, ada beberapa kasus seperti itu pernah terjadi," terang Lerri.
DAM merupakan main dealer sepeda motor Honda yang cukup besar wilayahnya. Lerri pun menjelaskan kota-kota yang menjadi penyumbang penjualan terbesar.
Baca Juga: World Premiere Riding Experience Honda ADV150, Cara AHM Perkenalkan Performa Motor Barunya
"Bekasi dan Cikarang penjualannya 21%, Bandung 20%, Bogor 17-18%, Depok 11-12%, kemudian Cirebon, Karawang dan seterusnya. Lerri juga mengatakan, produk yang paling laris masih segmen matic 90% untuk 110 cc dan 150 cc, sementara itu kelas sport 6-7 persen dan bebek 3-4 persen.
