Dorna Sport Buka Kemungkinan Alat Komunikasi Digunakan di MotoGP 2025

M. Sigit
M. Sigit
Kamis, 12 September 2024
Dorna Sport Buka Kemungkinan Alat Komunikasi Digunakan di MotoGP 2025

Ilustrasi pembalap MotoGP 2024 (Foto: 88jorgemartin)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.om - Dorna Sport akan mempertimbangkan untuk menggunakan alat komunikasi radio bagi para pembalap MotoGP, seperti di Formula 1, dan akan digunakan mulai tahun 2025.

Nantinya, alat komunikasi ini akan menghubungkan Race Director kepada pembalap, dan menggunakan perangkat suara berbeda.

Diketahui, MotoGP telah mengembangkan alat komunikasi ini dalam delapan tahun terakhir, meskipun belum pernah dipakai serta diuji secara berkala oleh FIM dan Dorna Sport.

Baca Juga: Hasil Tes MotoGP di Sirkuit Misano: Francesco Bagnaia Tercepat, Fabio Quartararo Tembus 5 Besar

Ilustrasi pembalap MotoGP, Jorge Martin

Gunakan Alat Bone Conduction Headphone

Namun, pada saat diuji coba, alat komunikasi ini mendapatkan tanggapan kurang baik karena pembalap merasa terganggu.

Melansir laman Motorsport, pembahasan mengenai komunikasi radio ini kembali dibuka oleh Dorna dengan seluruh tim peserta MotoGP di Misano, Italia. Komunikasi radio berpotensi digunakan mulai tahun 2025 sebagai pendukung keselamatan.

Pembalap pun kembali mencoba perangkat ini dalam tes pascabalap di Misano pada Senin (09/09/2024). Tapi, perangkat radio kali ini tak lagi berupa earphone konvensional dimasukkan ke dalam lubang telinga mereka, melainkan berupa bone conduction headphone.

Baca Juga: Tercepat di MotoGP San Marino, Marc Marquez Diuntungkan Oleh CuacaTiket MotoGP Mandalika 2024 Masih Tersedia, Ini Daftar Harganya

Bone conduction headphone sendiri merupakan teknologi perangkat suara menciptakan getaran di tulang tengkorak demi menyampaikan gelombang suara menuju koklea telinga. Pada 2025, perangkat ini nantinya hanya dipakai satu arah, yakni dari Race Director menuju pembalap.

Kemudian pada 2026, perangkat ini diharapkan bisa mendukung komunikasi dua arah, sehingga para pembalap bisa berkomunikasi dengan Race Director. Meski begitu, belum ada rencana pasti apakah perangkat ini nantinya juga akan dikembangkan agar pembalap bisa berkomunikasi dengan timnya sendiri.

Tags:

#MotoGP 2024

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan