KabarOto.com - Masih dari era 1990-an, setelah head unit model jadul atau lawas, kini yang menjadi barang buruan para pengguna mobil retro adalah equaliser model stik. Modelnya cukup unik, tongkat yang memanjang bisa ditekuk dengan ujungnya berupa equaliser 5 band.
Pada era 1990-an stik merek Blaupunkt cukup tenar dan menjadi penghias sistem audio pada mobil-mobil anak muda waktu itu, merek Blaupunkt merupakan pabrikan audio asal Jerman, tidak hanya audio tetapi merek ini juga tenar melalui produk televisi hingga speaker.
Pada waktu itu, stik equaliser Blaupunkt ini sangat diminati. Selain menjadi penghias sebagai tanda mobil yang update pada eranya, juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas audio kendaraan.
Equaliser ini memiliki susunan frekuensi sebanyak 5 band, jika equaliser zaman modern kini memiliki 32 band. Era itu cukup sederhana, "Karena yang penting saat itu suara gebukan bas dan gemericing dari tweeter atau nada tinggi yang dicari, perangkat ini mampu mengakomodir keinginan para penikmat audio saat itu," ungkap Hendi Sugihendi selaku penjual barang-barang audio model lawas.
Saking tenarnya reputasi equaliser Blaupunkt ini, hadir kembarannya dengan merek Cobra. Nah, anehnya pada saat itu nama Cobra inilah yang paling tenar. Orang kerap menggunakan istilak "stik cobra" untuk perangkat equaliser tersebut.
Baca juga: Gelar Kopdar Bulanan, Euro Retro Enthusiast Umumkan Regulasi Baru
Sejalan dengan tengah maraknya mobil-mobil retro saat ini, perangkat audio equaliser stik ini kembali menjadi barang buruan. Mencarinya pun cukup sulit dengan kondisi yang masih baik, "Banyak barangnya, namun yang masih berfungsi baik atau enggak itu yang harus di cek lagi," tambah Sugihendi.
Awalnya produk ini tidak banyak dilirik orang, kini menjadi identitas khusus di mobil-mobil BMW model lama seperti tipe M40. Dan tak heran jika harganya pun bikin kaget, "Untuk harganya tergantung dari kondisi equaliser-nya, mulai dari Rp 1,5 jutaan hingga Rp 2,5 jutaan," tutup Sugihendi.
Sobat KabarOto berminat memiliki perangkat equaliser jadul ini? Bisa memantaunya di akun IG @sugihendi.
