Fortuner Toyota Team Indonesia Ini Digeber Pembalap MotoGP

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Ada yang menarik di booth Toyota dalam gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Selain memajang Etios Valco dan Agya untuk slalom dan Yaris untuk balap touring, ada juga Toyota Fortuner TRD yang mulanya dibangun untuk mengikuti ajang speed off-road.

Terlihat sekilas, mobil ini begitu kekar dan dari bentuk modifikasinya, pengunjung dapat melihat ubahan Fortuner standar menjadi monster, yang siap melibas berbagai rintangan off-road yang dikemudikan mantan pebalap MotoGP Takuma Aoki.

"Kalau dari eksterior, bodi itu enggak banyak berubah, cuma buat weight reduction pintu samping sama belakang diganti fiber, bumper depan juga dipotong buat gampang libas jalanan off-road pastinya," ujar Manager Operasional Toyota Team Indonesia, Dimitri Fitra.

Hasilnya, tampangnya kini jauh lebih kekar dari standarnya dengan penyematan overfender khas balap tanah. Ini sekaligus berfungsi menyesuaikan penggunaan ban yang lebih besar, sehingga menyisakan ruang pegas yang berkaitan dengan travel suspensinya.

"Overfender juga dibuat lebar, kan bannya agak keluar, jadi harus disesuaikan lagi biar enggak mentok. Peleknya pakai TRD ring 17 inci dan lebar 8 inci dengan ban MT Yokohama Geolandar. Itu penggunaannya buat speed off road," tambahnya.

Bicara suspensi, Fitra menuturkan menggunakan sokbreker besutan King yang sudah terkenal dalam dunia off-road.

Baca Juga: Baru Tahun Ini, Kejurda Dan Kejurnas Rally Jadi Satu Agenda

"Kalau suspensi pakai King, memang spesial buat off-road, jadi memang enggak cepat panas buat mobil berat, karakter peredamannya juga bagus, beda sama yang enggak pakai reservoir itu lemah dan cepat panas," tambah Fitra.

Sedangkan internal mesinnya tidak mendapat ubahan yang signifikan, hanya penambahan turbo yang lebih besar untuk mendongkrak tenaga yang lebih spontan.

"Mesin sebenarnya masih standar pabrik belum ada yang diubah internalnya, cuma exhaust sama turbo intercooler-nya kami ganti yang lebih gede pakai F55, piping-nya juga menyesuaikan. Kalau tenaga di roda pas dyno itu sekitar 310 dk, pas masih standar sebelum ganti turbo 150 dk. Torsi berubah jadi 750 Nm sebelumnya kan 300-an Nm," lanjut Fitra.

Selebihnya untuk memangkas bobotnya lagi dari dalam, dasbor maupun panel tengah hingga trim plastik dilepas dan joknya diganti bucket seat dari Sparco dengan seatbelt 6 titik.

Sedangkan untuk menunjang keselamatan, roll cage bermaterial pipa chromoly yang dijelaskan Fitra lebih baik dibanding pipa seamless.

Soal lama pengerjaan, Fitra mengaku timnya menghabiskan waktu hingga 5 bulan dan total dana yang dihabiskan mencapai Rp 600 jutaan.

Namun lebih dari itu, ada yang berbeda dari mobil balap kebanyakan. Di samping setirnya terdapat tuas yang terhubung dengan pedal gas dan rem untuk mengatur bukaan gas maupun pengereman.

"Jadi kalau lihat detail di samping setirnya itu ada tuas kan, nah itu dipakai sama Takuma Aoki buat gas sama rem, kan memang dulu dia pembalap motor, cuma sayangnya kecelakaan yang buat geraknya terbatas, makanya pakai tuas itu," tutup Fitra.

Tags:

#TTI #Rally #Offroad #Kejurnas Adventure Off Road #Toyota Team Indonesia #Toyota Fortuner TRD Sportivo 2016 #Toyota Fortuner #Indonesia Fortuner Community #Fortuner Community (Forty) #IXOR #Indonesia EXtreme Offroad Championship 2018

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan