Hino Kenalkan Aplikasi Hino Connect Driver untuk Tingkatkan Keamanan dan Efisiensi Pengemudi

KabarOto.com – PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) resmi meluncurkan aplikasi terbaru bernama Hino Connect Driver di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. (31/7/2025).

Aplikasi ini merupakan bagian dari pengembangan sistem telematika Hino yang dirancang khusus untuk pengemudi, guna mendorong efisiensi operasional, meningkatkan keselamatan berkendara, serta menciptakan konektivitas langsung antara pengemudi dan manajemen armada.

Baca Juga: Tingginya Angka Kecelakaan Angkutan Barang, Hino Terjunkan Senior Inspector Pastikan Truk Dalam Kondisi Terbaik

Keterlibatan Pengemudi Dalam Sistem Telematika

Hino Connect pertama kali dikenalkan pada 2020 dan telah menjadi sistem telematika standar OEM pada seluruh lini kendaraan Hino, mulai dari truk 300 Series, 500 Series hingga bus. Saat ini, lebih dari 120.000 unit kendaraan telah terhubung dengan sistem tersebut.

Namun, Hino melihat bahwa pengemudi sebagai ujung tombak operasional belum memiliki akses penuh terhadap data performanya sendiri. Hal tersebut menjadi alasan utama di balik peluncuran Hino Connect Driver. Menurut Takashi Muto, President Director HMSI, “Kami percaya bahwa pengemudi bukan sekadar pelaksana, tapi mitra penting dalam bisnis transportasi pelanggan. Hino Connect Driver adalah wujud nyata dari upaya kami mendekatkan teknologi kepada pengemudi agar mereka bisa memahami, mengevaluasi, dan meningkatkan kinerjanya.”

Baca Juga: Hino 300 Series 136 MDLR Punya Kargo 6 Meter, Khusus Angkut Logistik

1. Monitoring Perilaku Pengemudi

Fitur utama dari aplikasi ini adalah kemampuannya merekam dan mengevaluasi gaya mengemudi. Mulai dari kecepatan berlebih, manuver berbahaya, hingga akselerasi mendadak, semua direkam dan dapat ditinjau ulang oleh pengemudi maupun manajemen.

Karen Benita, Dealer Development & Telematics Division Head HMSI menjelaskan, “MyHino dan Hino Connect juga menyediakan akses training mandiri untuk mekanik dan pengemudi, serta dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan perusahaan. Dan kami punya fasilitas training dan bisa mengolah data perilaku pengemudi untuk program pengembangan yang lebih tepat sasaran.”

2. Sistem Peringatan Waktu Istirahat

Aplikasi juga memiliki sistem peringatan istirahat. Jika pengemudi berkendara selama 4 jam tanpa henti, sistem akan merekomendasikan istirahat selama 30 menit. Jika saran ini tidak diikuti, manajemen akan menerima notifikasi sebagai langkah kontrol operasional.

3. Manajemen Konsumsi Bahan Bakar

Fitur ini memungkinkan perusahaan memantau efisiensi bahan bakar dan membantu penghematan biaya operasional. Hino Connect dapat membaca konsumsi BBM secara real time dan mengaitkannya dengan gaya mengemudi.

Karen menjelaskan, “Fitur seperti fuel consumption, odometer tracking, dan GPS dengan Geofence serta POI sudah tersedia di Hino Connect. Karena GPS-nya dikembangkan sendiri oleh Hino, sistem ini terintegrasi langsung dengan komputer kendaraan, berbeda dari GPS aftermarket.”

Baca Juga: Cara Hino Cegah Kecelakaan Bus Jelang Mudik Lebaran 2025

4. Deteksi Tabrakan

Aplikasi kini dilengkapi fitur crash detection, yang mampu mengidentifikasi tabrakan secara otomatis. Data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk pelaporan insiden dan peningkatan keselamatan.

5. Aplikasi Driver Mobile (Terpisah)

Selain Hino Connect Driver, tersedia pula aplikasi terpisah khusus pengemudi bernama Driver Mobile Apps. Aplikasi ini memiliki fitur verifikasi identitas, pelacakan perjalanan, serta evaluasi performa individu yang bisa diakses oleh pengemudi sendiri maupun pihak manajemen.

6. Integrasi Odometer dan Riwayat Perjalanan

Sistem mencatat jarak tempuh kendaraan melalui odometer otomatis dan mengintegrasikannya dengan data komputer kendaraan. Hal ini mempermudah pemantauan riwayat perjalanan dan penggunaan kendaraan secara menyeluruh.

Baca Juga: DMH Trans Rilis Lima Unit Bus Baru Ditopang Sasis Hino RM 280 ABS

7. Fitur Pemantau Kualitas Udara (Dalam Pengembangan)

Sebagai bentuk dukungan terhadap regulasi emisi seperti Euro 4, Hino juga sedang mengembangkan sistem pemantauan kualitas udara kendaraan. Fitur ini akan memantau emisi gas buang dan membantu perusahaan menjaga standar lingkungan yang lebih baik.

Karen menambahkan, “Fitur crash detection sudah tersedia dan terus kami sempurnakan. Ke depan, kami juga mengembangkan fitur untuk memonitor kesehatan udara dari kendaraan.”