Honda Terancam Batalkan Proyek SUV Listrik, Bakal Beralih ke Strategi Mobil Hybrid

M. Sigit
M. Sigit
Kamis, 10 Juli 2025
Honda Terancam Batalkan Proyek SUV Listrik, Bakal Beralih ke Strategi Mobil Hybrid

Ilustrasi Honda e:N SUV (Foto: Honda)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Honda terancam membatalkan proyek SUV listrik tiga baris, karena pabrikan melakukan pemangkasan anggaran hingga 30 persen. Di mana, ini berdampak pada beberapa model mobil listrik baru yang bakal diluncurkan tahun 2030.

Melansir laman Nikkei Asia, pada bulan Mei 2025 lalu, Honda mengumumkan akan mengurangi anggaran R&D untuk model-model yang dirilis pada tahun 2030 dari 10 triliun yen menjadi 7 triliun yen atau sekitar Rp 1.300 triliun menjadi Rp 910 triliun.

Kabarnya, Sebagian dana akan difokuskan untuk pengembangan mobil hybrid. Dan Honda disebut tidak lagi menargetkan 30 persen penjualan mobil listrik dari total penjualan di tahun 2023.

Baca Juga: Nasib Honda Mobilio, Dulu Sumbang Angka Penjualan Hingga Puluhan Ribu Unit

Rencana mobil listrik Honda

Penundaan Mobil Listrik

Belakangan ini beberapa pabrikan mobil besar juga telah merevisi ulang target terkait kendaraan elektrifikasi. Sebelumnya, ada Ford dan Toyota yang menunda peluncuran SUV listrik mereka.

Selain itu, ada juga Nissan menunda peluncuran Xterra listrik selama hingga November 2028, lalu Infiniti mundur hingga Maret 2029.

Penundaan ini dianggap sebagai reaksi terhadap melambatnya permintaan kendaraan listrik di beberapa negara dan perubahan pajak di Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump.

Meskipun begitu, Honda masih memiliki dua model mobil listrik, yakni 0 SUV dan 0 Saloon sedan yang bakal diluncurkan secara global pada tahun depan.

Baca Juga: Desain Klasik dan Tangguh, Honda Gorilla 125 Siap Meluncur

Rencana Mobil Hybrid

Honda juga tengah bekerjasama dengan Sony untuk mengembangkan Afeela 1. Sedangkan, di Tiongkok sudah meluncurkan tiga mobil listrik, yakni 'Ye' SUV P7 dan S7, serta menyusul diluncurkan model GT.

Dari segmen hybrid, pabrikan akan meluncurkan Honda Prelude pada tahun 2027, yang diklaim mengurangi biaya 30 persen dengan adanya arsitektur baru dan dikliam lebih hemat BBM hingga 10 persen.

Honda sendiri memprediksi penjulan mobil hybrid mencapai 2,2 juta unit pada tahun 2030, sedangkan penjualan mobil listrik berkurang menjadi sekitar 750.000 unit.

Tags:

#Mobil Listrik Honda #Honda Prelude #SUV Listrik Honda

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan