
Indikator Injeksi dan Kode Error 37 Muncul di Yamaha Lexi, Berikut Solusinya


Indikator injeksi dan kode error 37 (Foto: Sigit/kabarOto)
KabarOto.com - Indikator injeksi menyala disertai kode error 37 muncul di spidometer Yamaha Lexi. Di mana, hal tersebut menyebabkan motor sering mati dan konsumsi bensin menjadi lebih boros.
Pada kasus ini pemlik Yamaha Lexi tahun 2018 telah melakukan servis mesin dan melakukan penggantian pada part throttle di bengkel umum.
Namun, setelah digunakan beberapa hari, motor sering mati sendiri dan konsumsi bahan bakarnya lebih boros dari biasanya.
Baca Juga: Yamaha PG-1 Meluncur di Malaysia, Sanggup Lawan Honda CT125?

Konsumsi BBM Menjadi Lebih Boros
Menurut Murod, Mekanik Yamaha Panprisa Motor Depok menjelaskan bahwa biasanya pada kejadian yang dijelaskan di atas, seharusnya sistem motor harus di reset kembali.
"Bengkel umum belum punya software untuk melakukan reset sistemnya. Kasus ini biasa terjadi setelah melakukan perbaikan/penggantian part throttle," jelas Murod saat ditemui KabarOto.
Jika reset tidak dilakukan, maka rpm akan tinggi, menjadi tidak normal, sering mati motornya, dan konsumsi bahan bakarnya jadi boros.
Baca Juga: Bikers Yamaha NMax Turbo Rayakan Kemerdekaan HUT RI dengan Touring Jawa Tengah

Biaya Reset Spidometer Yamaha Lexi
"Sebaiknya di bawa ke bengkel resmi, proses pengerjaannya pun tidak lama hanya sekitar 10 menit. Untuk biaya reset sekitar Rp 50 ribuan," ucap Murod.
Sebagai informasi, untuk kasus seperti ini dan terjadi pada Yamaha Lexi, Aerox dan NMax yang sudah menggunakan keyless, harus di diagnostic.
Tags:
#Indikator Injeksi Yamaha Lexi