POPULAR STORIES

Ini Keseruan Acara Custom Culture Perdana Di Balikpapan

Ini Keseruan Acara Custom Culture Perdana di Balikpapan Foto: Skalput Ride

KabarOto.com - Acara perdana Skalput Ride 2019 berlangsung meriah. Event custom culture yang digelar Sabtu dan Minggu (9-10/2/2019) di BSCC Dome ini menjadi acara pembuka tahun di Balikpapan.

Mengusung tema “Born to Unity”, event ini tidak hanya menghadirkan kontes motor dan mobil vintage-custom, namun juga beragam konten custom culture lainnya. Acara ini juga berbarengan dengan ulang tahun ke-122 Kota Balikpapan serta dimeriahkan oleh kedatangan tim Garage Life.

“Di event perdana ini kita enggak menyangka antusiasnya bisa semeriah ini. Selain itu di hari ke-2, Skalput Ride juga digabung dengan acara HUT Kota Balikpapan yang digelar di tempat yang sama,” jelas Muhammad Fahreza sebagai broadcaster Skalput Ride.

Seperti namanya, kata Skalput diambil dari singkatan Sekali Putar, yang merupakan kata-kata yang sering digunakan anak setempat untuk motoran memutari Kota Balikpapan. Event ini digagas secara kolektif oleh beberapa orang dari para penggiat custom culture di Balikpapan yang tergabung dalam All Bikers. Beberapa di antaranya Nara, Cholis, Bokir dan Adhi.

Baca Juga: Mantap, Pemerintah Makin Akrab Dengan Dunia Custom

Hari pertama dibuka dengan kegiatan rolling city yang juga diikuti oleh Walikota Balikpapan, Rizal Effendy. “Ini juga yang seru. Panjang antrian peserta rolling city hampir 3 km. Ada sekitar 600-an motor yang ikutan gabung,” imbuhnya.

Skalput Ride 2019 Balikpapan diramaikan dengan berbagai konten seperti meet up bikers, skateboard contest, barbershop, lapakan otomotif, food truck, talkshow, millenials safety riding, freestyle, serta sajian musik. Salah satu yang menarik adalah kehadiran tim Garage Life yang juga ikut mengisi talkshow membahas dunia custom culture di Balikpapan.

“Kita mengundang teman-teman dari seluruh Kalimantan. Alhamdulillah yang datang bukan hanya dari Balikpapan, tapi Samarinda, Bontang dan masih banyak lagi. Kita ingin ini menjadi acara tahunan di Balikpapan. Biar orang-orang jadi 'ngeh' kata Skalput itu asalnya dari mana,” pungkas Reza.