Bearing atau laher roda pada motor sanghat berperan untuk menggerakan roda belakang dan depan. Jika Bearing atau laher ini ada kerusakan maka fungsi roda sebagai penggerak akan terganggu. Nah sebenarnya apa penyebab Bearing atau klaher rusak?
Edi pemilik bengkel Edi Jaya Motor kepada kabaroto mengatakan, Bearing terdiri dari tiga bagian, bagian yang pertama merupakan bagian luar lingkaran besi, bagian kedua yang berada ditengah yaitu bagian yang terdiri dari bola-bola besi atau biasa disebut pelor, dan ketiga bagian dalam lingkaran atau yang disebut poros bearing.
Biasanya yang paling cepat termakan adalah bagian bola besi, karena berputar mengikuti poros bearing sesuai dengan putaran roda motor, cacat sedikit pada salah satu bola besi maka akan mengakibatkan poros atau bagian luar bearing terkikis.
Bre Edy juga menerangkan, faktor penyebabnya adalah jalan yang dilalui sehari-hari bergelombang atau rusak. Selain itu penyebab lainnya adalah
Seal atau tutup pelindung karet rusak, penyebabnya karena karet sudah getas yang menyebabkan debu dan air masuk ke bearing sehingga bearing menjadi berkarat.
Pemasangan yang salah menjadi penyebab cepat rusak. Pukulan yang tidak seirama pada cincin luar dan dalam, clearance yang dimiliki laher tidak lagi rata, sehingga bola-bola yang seharusnya bekerja menjadi rusak karena gesekan yang tidak senada.
Beban Awal Berlebih. saat akan mengganti bearing pastikan ukuran atau kode yang tertera di cincin laher. Karena bila salah akan terjadi beban awalyang berlebih dan itu karena saat pemasangan agak dipakasakan.
Baca Juga:
