KabarOto.com - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) telah lebih dahulu meluncurkan Rocky 1.000 cc (1.0) dengan tenaga induksi turbocharger. Terpaut 1,5 bulan kemudian, pihaknya memperkenalkan Daihatsu Rocky 1.200 cc (1.2) naturally aspirated atau tanpa turbocharger.
Meskipun tanpa turbocharger, mesin 1.200 cc tersebut diklaim punya beberapa kelebihan teknologi yang sengaja disematkan agar tetap bisa menunjukkan performa terbaiknya.
Baca juga: Seberapa Laris Penjualan Daihatsu Rocky Sejak 5 Bulan Diluncurkan?
"Contohnya, kita pakai dual injector untuk masing-masing piston, jadi total ada 6 buah agar suplai bahan bakar mumpuni, selain itu dioptimalkan high tumble port agar tak ada bahan bakar terbuang sia-sia," ujar Audi Tarantini selaku Head of R&D Testing Department PT ADM (05/10).
Tak hanya itu, ia pun mengatakan mesin tersebut juga mengusung tipe long stroke untuk mengejar torsi awal. "Kepala pistonnya pun diperkuat dengan anodyzing dan dibuat ringan, sehingga ampuh untuk mengurangi bobot mesin yang berimbas pada penurunan berat keseluruhan kendaraan," bebernya.
Baca Juga: Modifikasi Pelek Toyota Raize Dan Daihatsu Rocky? Simak Tips Ini
Adapun dual line cooling system, Audi bilang, kalau hal tersebut berguna secara parralel mendeteksi suhu mesin. "Jadi, memanaskan mobil ini tak perlu terlalu lama, cukup beberapa detik saja, karena masing-masing thermostat bisa membaca keperluan untuk proses pemanasan dan pendinginan mesin yang secara otomatis aktif dan non-aktif ketika terbaca oleh sensor," jelas pria berkulit putih itu.
Selain mendapatkan keuntungan dari bobot ringannya, Audi bilang, dimensi mesinnya yang lebih ringkas, termasuk integrated exhaust port, membuat ruang roda menjadi lebih lapang, sehingga memungkinkan untuk ukuran roda yang lebih besar dan body styling yang lebih baik, hasil dari penerapan rancangan sang desainer.
