KabarOto.com - Jeep Wrangler akan masuk dalam jajaran mobil listrik pada tahun 2024. Di mana, SUV versi listriknya akan dipasarkan di Eropa dan Amerika Serikat terlebih dahulu.
Kabar ini tersebar pada acara Jeep's 4xe Day. Jeep mengatakan akan membawa 4 SUV listrik baru, termasuk Jeep Wagoneer S dan Avenger yang khusus dipasarkan di Eropa, di bawah posisi Renegade.
Baik Jeep Wagoneer S dan Recon akan menggunakan platform kendaraan listrik Stellantis STLA, di mana Jeep Wagoneer menargetkan pembeli perkotaan kelas mewah.
Baca juga: Sukses Dengan Mobil Hybrid, Jeep Bakal Ungkap Rencana Elektrifikasi Terbaru
Kabarnya, Jeep Wagoneer S akan mendapatkan mesin bertenaga 600 dk. Di atas kertas mampu berakselerasi 0-100 kpj dalam waktu 3,5 detik. Sementara itu, baterai yang belum disebutkan spesifikasinya memungkinkan jangkauan mengemudi hingga 644 km, dengan sekali pengisian daya.
Pabrikan mobil asal Amerika Serikat mengatakan Jeep Recon akan menjadi model Jeep 4x4. Bukan hanya sebagai mobil listrik biasa, tapi juga dilengkapi dengan Jeep Selec-Terrain, teknologi gandar e-locker, perlindungan bagian bawah bodi yang kokoh, kait derek, dan ban off-road.
Baca juga: Jeep Kalla Kars Ajak JK Woners Celebes Berpetualang Di Makassar
Selain itu, Jeep Recon juga mendapatkan sistem infotainment Jeep Connect generasi terbaru yang mencakup peta perjalanan terperinci dari jalur darat.
“Jeep Recon listrik baru memiliki kemampuan untuk melibas jalur off-road paling menantang di Amerika Serikat. Dan memiliki jangkauan yang cukup untuk berkendara kembali ke kota dan mengisi ulang tenaga,” ungkap CEO Jeep, Christian Meunier.
Baik Jeep Recon dan Wagoneer S sudah bisa dipesan mulai awal tahun 2023 dengan produksi dimulai 2024. Dan dipasarkan di Eropa dan Amerika Utara.
