POPULAR STORIES

Laporan Langsung Mudik Lebaran: Hal-Hal Yang Perlu Diketahui Saat Masuk Jalur Contraflow

Laporan Langsung Mudik Lebaran: Hal-Hal Yang Perlu Diketahui Saat Masuk Jalur Contraflow Laporan langsun mudik Lebaran ke Banjarnegara, Jawa Tengah (Foto: Sigit/KabarOto)

KabarOto.com - Skema contraflow diberlakukan untuk mengurai kepadatan yang berpotensi menimbulkan kemacetan di mudik Lebaran tahun 2024. Pada skema ini pemudik akan melewati jalur yang sebenarnya merupakan arah sebaliknya.

Tim Kabaroto yang melakukan mudik Lebaran ke Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (7/4/2024), melewati jalur contraflow yang berada di KM 58 Cikampek.

Dari pantauan kami, jalur contraflow cukup berhasil mengurai kepadatan kendaraan. Meskipun ada beberapa titik kemacetan, tapi tidak berlangsung lama. Kepadatan terjadi di dua jalur secara bergantian, tapi sering terjadi di jalur kiri (jalur asli) karena jumlah kendaraan yang lebih banyak dan bus AKAP.

Adapun pemudik yang ingin melewati jalur contraflow, perlu memperhatikan beberapa hal agar perjalanan tetap aman dan nyaman:

Baca Juga: Agar Mudik Lebaran Idul Fitri Makin Fokus, Simak Tips Bersihkan Kaca Mobil Ini

Gerbang Tol Cikampek Utama 1

1. Perhatikan jadwal dan titik contraflow

Informasi mengenai aturan ini biasanya bisa didapatkan melalui media sosial atau operator jalan tol. Sebelum lajur lawan-arah pasti sudah ada rambu-rambu yang dipasang. Jika sudah melihat rambu-rambunya, sbaiknya tetap berada di jalur kanan dan mengikuti antrian.

2. Pintu keluar Tol tidak terlewati

Pada umumnya, jalur contraflow memiliki satu pintu masuk dan satu pintu keluar. Jika pintu gerbang keluar Tol sudah terlewat, maka pemudik perlu melanjutkan perjalanan dan keluar dari pintu keluar Tol lainnya.

Melihat rute contraflow antara KM 36 ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali), artinya semua pintu tol antara titik tersebut akan terlewati kalau pemudi memilih lajur contraflow. Termasuk interchange menuju Jalan Tol Cipularang tujuan Bandung yang berada di Dawuan KM 67.

Baca Juga: Tips Menjaga Kabin Mobil Tetap Nyaman Saat Mudik Lebaran

Kepadatan pemudik

3. Persiapan masuk jalur contraflow

Ketika sudah mengetahui titik dan lokasi jalur contraflow, maka pemudik perlu mempersiapkan kendaraan di lajur kanan. Bersiaplah sekitar 2 km sebelum pintu masuk jalur contraflow supaya tidak kelewatan atau melakukan manuver mendadak yang berbahaya.

Baca Juga: 7 Cara Asyik Hadapi Perjalanan Mudik, Tanpa Bete Walau Terkena Macet

Misalnya, jalur contraflow berada di KM 36, maka pengemudi harus bersiap mengambil lajur kanan saat berada di KM 34. Dengan demikian, arus lalu lintas kendaraan lain tidak akan terganggu dan tidak memicu kecelakaan. Nyalakan sein kanan saat jarak dengan akses masuk tinggal 500 meter.

4. Atur Kecepatan Mobil

Mobil tidak boleh terlalu cepat atau terlalu lambat di lajur lawan arah ini. Jika terlalu pelan, akan menghambat lalu lintas. Namun kalau terlalu cepat juga berbahaya mengingat berada di jalur mobil lain dari lawan arah. Idealnya, kecepatan kendaraan di jalur contraflow adalah 60 kpj.

5. Lokasi Rest Area

Jika melewati jalur contraflow, makan rest area yang digunakan merupakan rest jalur sebaliknya. Jika ingin masuk perhatikan tanda-tanda rambu darurat. Oh iya, pintu masuk dan keluar rest area akan dibalik fungsinya.

Berita Terkait

Berita Terkait