Lexus LFA Kembali, Supercar Legendaris Ini Bangkit Menjadi Mobil Listrik

KabarOto.com - Setelah lama jadi bahan tebak-tebakan, Lexus akhirnya memastikan bahwa supercar legendaris LFA bakal hadir kembali. Banyak yang mengira penerusnya akan diberi nama LFR, namun hal itu resmi dibantah.

Menariknya, wujud awal LFA baru ini sebenarnya sudah muncul sejak Agustus lalu lewat Sport Concept yang dipamerkan di The Quail, bagian dari rangkaian Monterey Car Week, Amerika Serikat.

Interiornya pun ikut dipamerkan saat Tokyo Motor Show pada bulan Oktober lalu. Kini, Lexus menampilkan konsep LFA secara penuh berdampingan dengan Toyota GR GT dan versi balap GT3.

Punya Kabin Futuristik

Masuk ke dalam kabinnya, pengemudi disajikan layar besar yang menampilkan informasi mobil secara terpusat. Setirnya mirip setir pesawat yang dibuat agar tidak perlu banyak gerakan tangan saat bermanuver.

Di sekelilingnya ada beberapa tombol fisik sederhana, termasuk selector putar di tuas kanan, serta tombol mirip paddle yang diberi label "F-mode" dan "Custom."

Menjelma Menjadi Mobil Listrik

Satu hal yang paling berbeda dari LFA generasi baru adalah sumber tenaganya. Jika saudara platformnya, Toyota GR GT, memakai mesin V8 twin-turbo hybrid, maka LFA justru sepenuhnya akan menjadi mobil listrik.

Lexus belum mengungkap tenaga, torsi, atau detail performanya, karena mobil ini masih berstatus konsep dan belum mendekati produksi massal.

Baca Juga: Debut 5 Desember, Toyota GR GT Siap Gunakan Mesin V8 Hybrid Bertenaga 800 Dk

Versi produksi diperkirakan baru hadir beberapa tahun lagi. Sementara itu, GR GT yang menjadi basis pengembangannya diperkirakan meluncur lebih dulu pada akhir tahun depan, dengan harga yang kabarnya bisa mencapai setengah juta dolar AS.

Pakai Rangka yang Sama dengan GR GT

Walau statusnya masih konsep, beberapa informasi teknis sudah dibagikan. LFA dikembangkan bersama GR GT dan GT3, sehingga ketiganya punya bentuk yang mirip, kap mesin panjang, bagian belakang pendek, dan bodi lebar khas supercar. Ketiganya juga memakai rangka aluminium dengan empat megacasting sebagai titik utama suspensi.

Dimensi LFA baru pun hampir sama dengan GR GT. Jarak sumbu rodanya identik, 107,3 inci. Tingginya juga sama-sama 47 inci. Bedanya, LFA sedikit lebih pendek namun lebih lebar sehingga tampil lebih agresif.

Baca Juga: Tampil Agresif, Supercar Genesis Magma GT Siap Tantang Corvette ZR1 dan Ford GT

LFA Jadi Sinyal Bangkitnya Lexus

Setelah Lexus menghentikan RC dan RC F, lini mobil performa mereka sempat kehilangan model yang benar-benar fokus pada pengemudi.

LFA baru ini menjadi simbol kembalinya Lexus ke segmen mobil performa tinggi, meskipun nantinya diperkirakan punya banderol yang tidak rendah.

Pihak Lexus menyebut pengembangan LFA benar-benar diarahkan untuk mendapatkan pusat gravitasi yang rendah, bodi yang sangat kaku, serta posisi duduk yang ideal bagi pengemudi. Walau wujud kabinnya mungkin berubah saat masuk produksi, fokus pada pengalaman mengemudi disebut akan tetap menjadi prioritas.

Detail lain akan diungkapkan Lexus, kemungkinan pada tahun depan.

Baca Juga: Bukan Hanya untuk Supercar, Toyota Ungkap Mesin V8 Bisa Dipasang di Toyota Land Cruiser