Marquez Diminta Ubah Gaya Membalapnya agar Tak Cepat Pensiun

Dimas Satrio Utomo
Dimas Satrio Utomo
Kamis, 04 Januari 2018
Marquez Diminta Ubah Gaya Membalapnya agar Tak Cepat Pensiun

Marc Marquez (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images Europe)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Legenda MotoGP, Kevin Schwantz meminta Marc Marquez untuk mengubah gaya membalapnya di masa depan untuk meminimalisir risiko cedera yang bisa mengancam karier pebalap berusa 24 tahun itu.

Ketika mempertahankan gelar juara dunia MotoGP musim 2017, Marquez sudah mengalami 27 kecelakaan. Jumlah itu lebih banyak di banding pebalap lainnya di MotoGP bersama rookie tim Aprilie, Sam Lowes (31 kecelakaan).

Baca Juga:

Bahkan, ada momen di mana The Baby Alien hampir terjatuh saat race penentuan gelar juara di Sirkuit Valencia. Untungnya, ia mampu bangkit kembali dan menyelesaikan balapan hingga finish di posisi kedua.

Kevin Schwantz juara dunia Grand Prix 500cc pada 1993, memuji kemampuan Marquez namun memperingatkan untuk mau mengubah gaya balapnya yang berisiko tersebut.

"(Marc) harus menemukan cara mengendarai hingga batas limit dan pada saat yang sama menurunkan risikonya, karena suatu hari Anda bisa melukai diri sendiri," kata Schwantz, seperti dilaporkan Autosport, Kamis (4/1/2018).

"Dia beruntung karena mengalami beberapa kecelakaan besar tahun ini tanpa menyakiti dirinya sendiri.

Schwantz menilai Marquez selalu menemukan cara untuk meraih hasil maksimal dan mampu menyesuaikan gaya membalapnya dengan motor Honda. Ia senang melihat Marc selalu melakukan hal yang luar biasa di setiap putaran.

"Saya berbicara dengan Livio Suppo (mantan bos Honda MotoGP) dan dia berkata 'sulit untuk mempercayai apa yang dia lakukan'. Dengan melihatnya, Anda segera menyadari betapa hebatnya dia."

Tags:

#MotoGP 2017 #Marc Marquez #Repsol Honda

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan