KabarOto.com - Dampak pandemik virus corona alias Covid-19 semakin terasa untuk pangsa pasar roda empat. Pasalnya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) telah merilis data asosiasi penjualan retail bulan Mei 2020 yang hanya mencapai angka 17.083 unit. Turun drastis 82% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019, yakni 93.881 unit.
Sedangkan penjualan secara wholesales (dari pabrik ke diler) terjun bebas 95% dari angka 84.109 unit menjadi 3.551 unit pada bulan Mei 2020. Hari raya Idul Fitri 1441 H yang biasanya bisa mendongkrak pasar hingga 40%, faktanya tidak banyak membantu penjualan roda empat.
Baca juga : Mercedes-Benz dan Nvidia Luncurkan Swakemudi Cerdas
Jika dibandingkan dengan angka penjualan bulan April 2020, penurunan semakin jelas perbedaan sebanyak 54%. Angka penjualan wholesales sebanyak 7.868 unit dan retail sebanyak 24.273 unit.
Adapun keseluruhan, penjualan domestik secara tahunan (Januari-Mei 2020) tercatat sebanyak 248.310 unit. Angka tersebut mengalami penurunan sebanyak 41% jika dibandingkan periode yang sama tahun 2019 dengan angka penjualan 422.497 unit.
Begitu pun penjualan retail juga mengalami penurunan 40%, di mana pada periode Januari-Mei 2019 tercatat angka penjualan 434.466 unit menjadi 260.716 unit pada tahun ini.
Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi sudah memprediksi penjualan kendaraan roda empat selama April-Juni 2020 akan mengalami perlambatan karena beberapa wilayah sudah menerapkan penyesuaian aktivitas seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Meskipun ada lebaran, kemungkinan besar penjualan Mei akan mengalami penurunan dibandingkan bulan April. Meskipun begitu, kita tetap optimis pada semester ll kita akan kembali pulih,” jelas Nangoi.
Penjualan LCGC Memprihatinkan
Dari berbagai segmen yang dipasarkan di Indonesia, angka penjualan Low Cost Green Car (LCGC) hanya mencapai 154 unit sepanjang Mei 2020, turun 99,1% dibandingkan penjualan di periode yang sama tahun 2019 dengan penjualan 18.263 unit.
Jika dibandingkan dua bulan sebelumnya penurunan signifikan juga terlihat jelas, di mana penjualan wholesales pada bulan Maret tercatat di angka 18.507 unit dan bulan April tercatat di angka 1.432 unit.
Dari angka penjualan sebanyak 154 unit tersebut, Toyota Calya menjadi kontributor terbanyak dengan angka penjualan sebanyak 60 unit, disusul Agya 46 unit, Karimun Wagon R 26 unit, dan Brio Satya 22 unit.
