KabarOto.com - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia semakin memantapkan posisinya di puncak segmen kendaraan premium, dengan meluncurkan dua model terbaru untuk portofolio produknya. Yakni all new A-Class dan all new CLS coupe.
Pada A-Class, model terbaru dari pabrikan yang bermarkas di Stuttggart, Jerman ini tampil beda dengan generasi sebelumnya. A-Class kini tampil lebih modern, sporty, dengan garis-garis bodi tegas, yang dapat menambah aerodinamika.
Desain bagian depannya terlihat agresif dengan kap mesin yang lebih rendah, berpadu lampu depan LED datar yang mengunakan elemen krom. Di bawah kap mesin terdapat sebuah gril berukuran besar berwarna hitam, yang bagian tengahnya tersemat logo bintang khas Mercedes.
Pada bagian samping, terdapat lengkung ruang roda yang lebih kini besar, terlihat harmonis dengan garis lurus lekuk bodi, sehingga tampilannya makin terlihat elegan.
Selain itu, bagian belakang new A-Class juga tampak lebih lebar, dan rendah. Sehingga membuatnya makin terlihat kokoh, apalagi ditambah dengan reflektor di kedua sisi bumper belakang, serta stop lamp ramping yang terdiri dari 2 bagian berbeda.
Baca juga: Profil - Nissan X-Trail
Masuk ke interior, Mercedes-Benz melakukan perombakan dari segi desain pada new A-Class melalui tampilannya yang mengusung gaya avantgarde.
Di bagian dasbor, untuk pertama kalinya, Mercedes-Benz juga menghilangkan panel cowl yang umumnya ditempatkan di atas kokpit. Ini menyebabkan badan utama dasbor tampak memanjang dari satu pintu depan ke pintu lainnya tanpa adanya halangan pandangan.
Pada dasbor juga terdapat fitur widescreen cockpit, dengan dua layar berukuran 10.25 inci. Selain itu, kisi ventilasi udara bergaya turbin yang sporty, juga menjadi sebuah bagian yang menarik.
Ada satu hal yang menarik dari new A-Class, tak lain adalah karena mobil ini merupakan model Mercedes-Benz pertama yang menampilkan sistem multimedia MBUX alias Mercedes-Benz User Experience.
MBUX merupakan sebuah teknologi tercanggih dalam konektivitas Mercedes. Salah satu fitur unik dari sistem ini adalah kemampuanya untuk belajar melalui kecerdasan buatan.
MBUX dapat dipersonalisasi dan menyesuaikan diri untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Dengan itu, MBUX mampu menghubungkan kendaraan, pengemudi dan penumpangl.
