POPULAR STORIES

Merambah Bisnis Otomotif, Jala.ai Luncurkan Lead Validator

Merambah Bisnis Otomotif, Jala.ai Luncurkan Lead Validator Lead Validator digunakan bisnis sepeda motor (Foto: JALA.ai)

KabarOto.com - Jala.ai yang merupakan perusahaan sales software di industri properti, merambah bisnis otomotif dengan meluncurkan produk bernama Lead Validator.

Peluncuran produk Lead Validator, berawal dari kesulitan yang dialami oleh berbagai pelaku bisnis dikalangan industri otomotif. Fitur ini berfungsi sebagai filter atau tempat penyaringan kustomer yang masuk ke database perusahaan. Dengan fitur ini, proses validasi kustomer dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien.

“Sebetulnya Lead validator ini bukanlah hal yang baru ya, tapi kita kemas lagi supaya sesuai dengan bisnis model dari industri otomotif, sehingga saat mengimplementasikannya pelaku bisnis tidak kesulitan,” tutur Mirfagah Iqbal, CEO Jala.ai.

Baca juga : Suzuki Ertiga Hybrid Segera Diluncurkan, Intip Dulu Teknologinya

Sepeda motor Suzuki di pameran otomotif

Selain itu, Lead Validator dapat membantu meningkatkan peluang para pelaku bisnis di sektor otomotif untuk meningkatkan penjualannya. Dengan begitu pelaku bisnis akan dengan mudah melakukan proses validasi kustomer. Proses validasi ini dilakukan untuk menyaring kustomer sebelum diserahkan ke tim sales untuk kemudian dilakukan follow-up. Proses awal dalam tahapan penjualan melalui proses validasi kustomer ini dilakukan melalui WhatsApp Chatbot.

Sebagai informasi, Suzuki Indomobil Sales 2W merupakan salah satu perusahaan yang telah mengimplementasikan fitur Lead Validator bagi bisnisnya.

Baca juga: Prediksi Harga Suzuki Ertiga Hybrid Versi Indonesia

Menurut Gunadi Riady, Sales & Digital Marketing 2W mengatakan, "Proses validasi ini dibutuhkan untuk membantu menjaga efisiensi dan efektivitas dari tenaga penjualan sehingga performa produktivitas dapat meningkat secara signifikan."

Fitur lain yang disediakan oleh Jala.ai yaitu ERP Integration yang dapat membantu proses integrasi ecosystem. Dengan kemudahan integrasi ini, diharapkan bisnis akan lebih mudah dalam beradaptasi dengan pengaplikasian sistem yang baru, sehingga memudahkan jalannya bisnis tanpa kendala yang tidak perlu.

Berita Terkait

Berita Terkait